Warga Apresiasi Pembangunan Jalan Tembus Kelurahan Sukmajaya Cilegon
CILEGON – Warga dan masyarakat Jombang, Kota Cilegon mengapresiasi dibangunnya jalan tembus link Periuk Nyikambang – link Kranggot. Jalan sepanjang 700 Meter tersebut dibangun menggunakan Dana Pembangunan Wilayah Kelurahan (DPw – Kel) yang digelontorkan Pemkot melalui Kelompok Masyarakat (Pokmas).
“Alhamdulillah kang, Pemerintah Kota merealisasikan keinginan warga untuk membangun jalan tembus, jalan tembus tersebut sangat bermanfaat bagi warga untuk menghindari kemacetan, mengingat jika pagi dan sore hari banyak kendaraan yang terjebak macet,” ujar Ahmad, warga setempat, Sabtu (8/9/2018).
Selain Ahmad, pembangunan jalan tersebut juga diapresiasi oleh Ridho, warga Sukma Jaya, menurutnya keinginan warga agar pemerintah membangun jalan tembus tersebut disampaikan saat Musrenbangkel tapi tak kunjung direalisasi, dan akhirnya pada tahun 2018 ini keinginan itu baru direalisasi.
“Warga menunggu tiga tahun agar pembangunan terealisasi, terus terang kang, dengan dibangunnya jalan tembus dapat meningkatkan perekonomian, terlebih jarak yang ditempuh menuju pusat kota dan pasar, dengan jalan itu dibangun jarak yang ditempuh tidak membutuhkan waktu lama,” katanya.
“Walaupun saat ini pembangunan jalan tembus tersebut baru tahap pembuatan Tembok Penahan Tanah (TPT) tapi pemerintah sudah merespon keinginan warga, untuk mempunyai jalan tembus,” imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris Kelompok Masyarakat (Pokmas) Kelurahan Sukmajaya Arif Setiadi mengaku bersyukur bisa merealisasikan keinginan warga dengan membangun jalan tembus ini.
“Awalnya kami mengalami kesulitan untuk membangun jalan ini dan harus menunggu sampai tiga tahun, baru Pemkot merealisasikan dengan anggaran dari DPW-Kel, keinginan kuat untuk membangun ini karena warga sekitar kompak, baik warga yang menghibahkan tanahnya untuk dibuat jalan sampai ada lima rumah yang membongkar sendiri rumahnya demi untuk jalan ini,” tuturnya.
Sementara itu, Lurah Sukmajaya, Ade Rizki Kurniawan mengatakan, dibangunnya jalan tembus ini berdasarkan keinginan warga yang disampaikan pada Musrenbangkel yang berkeinginan mempunyai jalan tembus.
“Pembangunan ini adalah keinginan warga yang disampaikan pada Musrenbangkel, ternyata keinginan itu direalisasi oleh Pemerintah, pada anggaran tahun ini hanya dibangun TPT terlebih dahulu, kemungkinan di tahun berikutnya baru pembangunan jalan, tapi walau hanya tanah, jalan ini bisa dilalui,” tutupnya.(*/Red)
[socialpoll id=”2513964″]