Westafel Produksi BBPLK Serang Bermanfaat Di Kampung Tangguh Cilegon
CILEGON – Tempat cuci tangan atau westafel yang diproduksi peserta pelatihan dari Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Serang, amat membantu masyarakat di Kota Cilegon. Kegiatan ini adalah bentuk dukungan BBPLK Serang dalam penanganan dampak Covid-19 di Provinsi Banten, serta persiapan menghadapi new normal. Mengingat jumlahnya terbatas Gugus Tugas hanya membagikan westafel tersebut ke beberapa titik, seperti di Kampung Tangguh Nusantara, yang berlokasi di Kelurahan Masigit, Jombang.
Lurah Masigit Rohimin menjelaskan, alat tersebut berfungsi dengan baik, dan bermanfaat untuk masyarakat di wilayahnya. Terutama untuk memudahkan masyarakat saat akan cuci tangan, dalam rangka penyebaran Covid-19.
“Kita dapat dua unit di kampung tangguh, mungkin kalo ada kampung tangguh lagi disini harus ada lagi itu. Itu barangnya representatif tinggal pijit, dan ada tiga kran,” jelasnya, Selasa, (30/06/2020).
Alat tersebut, selaras dengan tujuan utama Pemerintah, terutama dalam rangka memutus rantai Covid-19. Lebih lanjut ia menjelaskan tentang Kampung Tangguh Nusantara, yakni, meningkatkan solidaritas masyarakat, serta ketahanan ekonomi, dan produktivitas masyarakat.
“Itu harus terus berjalan, di era kenormalan baru. Dengan catatan mengikuti protokol kesehatan,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Sekertaris Gugus Tugas Covid-19 Erwin Harahap menjelaskan, pihaknya menyalurkan alat tersebut 2 unit melalui Polres ke Kampung tangguh nusantara, 1 ke PMI, 1 ke Perumahan Arga Baja Pura, 1 ke Disnaker Cilegon, dan 1 ke Komplek Perguruan Muhammadiyah.
Sementara itu, Kepala BBPLK Serang Agung Nur Rahmad menjelaskan, pihaknya yang terpenting bantuan tersebut bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Peserta pelatihan adalah masyarakat yang kena PHK, yang di rumahkan dan UMKM yang tidak lagi beraktivitas. Karena dampak pandemi Covid-19,” Jelas Agung, saat dihubungi melalui telepon. (*/A.Laksono)