PANDEGLANG – Kampung Sukajadi, Desa Cipinang, Kecamatan Angsana, Pandeglang memiliki akses masuk sulit dilalui, jalanan yang beralas tanah merah dan banyaknya kerikil menjadi sangat licin, daerah ini termasuk kategori pedalaman bahkan jalan menuju kampung Sukajadi sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu.
Dompet Dhuafa Banten berusaha mewujudkan impian masyarakat setempat untuk memiliki mushola yang layak dan diresmikan Rabu (15/07/2020). Masyarakat menyambut dengan penuh kebahagiaan sebagai bentuk terima kasih mereka setelah mushola yang sangat tidak layak dan hampir ambruk itu, kini sudah menjadi tempat ibadah yang di damba-dambakan.
Ucapan terima kasih dari masyarakat kepada para donatur yang telah mewujudkan mimpi mereka memiliki tempat ibadah yang layak dan cukup menampung masyarakat di Kampung. Sukajadi dalam melaksanakan ibadah terlontar dari hampir seluruh warga kampung.
“Alhamdulilah mushola yang layak bisa terwujud di kampung, terima kasih kepada semua yang telah membantu membangun, semoga diberikan keberkahan,” Ujar Lulu, tokoh masyarakat setempat.
Hal senada disampaikan Kepala Desa Cipinang, Pukra, baginya terwujudnya mushola ini menjadi kebahagiaan yang tak terhingga.
“Harapan kita disini semoga dengan mushola yang bagus ini, masyarakat lebih giat lagi beribadah, donatur dan donatur Dompet Dhuafa Banten sukses dalam segala aktifitasnya” ungkapnya.
Sementara itu, Manager Program Dompet Dhuafa Banten, Fita Berliana Akbar menyatakan harapannya agar mushola baru ini bisa menjadi tempat belajar mengaji dan ramai dengan kegiatan ibadah.
“Semoga bukan hanya membangun dan meresmikannya saja yang ramai, namun kegiatan ibadah di mushola ini juga bisa ramai dan berwarna”. Ujarnya menambahkan.
Mushola Sukajadi awalnya adalah mushola panggung berdinding bilik yang sudah lapuk dan hampir roboh sehingga masyarakat kesulitan berjamaah. Namun, berkat donasi dari para dermawan melalui Dompet Dhuafa Banten, mushola ini kini cukup megah dan menelan biaya yang lumayan besar. (*/Red)
