Jelang Akhir Masa Jabatan, WH-Andika Didemo Kumala

BI Banten Belanja Nataru

 

SERANG – Puluhan mahasiswa yang tergabung ke dalam Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala) Pw Serang menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Banten, Curug, Kota Serang, Jumat, 24 Desember 2021.

Aksi Kumala Pw Serang ini sengaja dilakukan jelang akhir masa jabatan Wahidin Halim (WH)-Andika Hazrumy sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.

Dalam aksinya, mereka menilai kepemimpinan WH-Andika sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Banten telah gagal dalam menjalankan tugasnya.

Ketua Umum Kumala Pw Serang, Misbah mengatakan, kegagalan WH-Andika salah satunya dapat dilihat dari angka pengangguran yang tinggi.

Pijat Refleksi

“Dari 2017 hingga saat ini tingkat pengangguran terbuka Provinsi Banten selalu meningkat ini disebabkan berbagai faktor mulai dari kurangnya lapangan pekerjaan, masalah ketenagakerjaan seperti banyaknya tenaga kerja asing,” kata Misbah dalam keterangan tertulisnya.

Selain itu kata Misbah, tata kelola pemerintahan yang tidak bersih. Terbukti kata dia, pada tahun 2021 ada beberapa pejabat Pemerintah Provinsi Banten yang terlibat dalam kasus korupsi.

“Beberapa pejabat pemerintah provinsi Banten dalam kasus korupsi, seperti korupsi pengadaan lahan Samsat Malingping, pengadaan masker, dan Hibah Ponpes ini menjadi perhatian masyarakat,” sebutnya.

Kemudian menurutnya, ditambah terkait dengan kebijakan penetapan UMK Banten tahun 2022.

“Masih hangat diperbincangkan terkait kenaikan UMK Banten 2022 yang dirasa tidak sesuai, yang mengakibatkan buruh hingga saat ini terus melakukan aksi. Selain UMK yang menjadi perhatian buruh, juga terkait ucapan Wahidin Halim kepada aksi demo buruh yang dirasa tidak pantas,” ujarnya. (*/Faqih)

PJ Gubernur Banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien