SERANG — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menyampaikan rencananya untuk mempererat sinergi antara ulama dan umaro sebagai upaya bersama dalam memajukan masyarakat Banten.
Hal ini disampaikan oleh Staf Ahli Gubernur Banten Bidang Pemerintahan, Politik, dan Hukum, Komari, saat menghadiri Musyawarah Kerja Nasional (Musykernas) III Persatuan Islam (Persis) di Hotel Aston, Kota Serang, Jumat (29/11/2024).
“Pada kesempatan ini saya menyampaikan harapan akan adanya penguatan jalinan kemitraan, kerja sama, dan sinergitas, khususnya antara ulama dan umaro, agar saya dapat menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya, selaras dengan kehendak, aspirasi, dan harapan seluruh masyarakat Banten, khususnya keluarga besar Persis,” ujar Komari dalam sambutannya.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara ulama dan umaro yang saling membutuhkan dalam menjalankan peran mereka di masyarakat.
“Umaro membutuhkan ulama untuk melegitimasi program pembangunan sekaligus memotivasi umat untuk mendukung program tersebut. Sebaliknya, ulama juga membutuhkan umaro untuk memberikan dukungan legal formal, jaminan perlindungan, dan kebebasan dalam melaksanakan ibadah maupun syariatnya,” jelas Komari.
Komari juga menyinggung peran penting ulama dalam memberikan arah moral dan spiritual kepada masyarakatnya
“Berlakunya hukum-hukum agama dalam masyarakat memerlukan dukungan penuh dari semua pihak, termasuk umaro. Inilah mengapa sinergi ini sangat penting,” tambahnya.
Melalui kolaborasi yang solid, Komari berharap sinergi antara ulama dan umaro dapat menjadi model bagi kemajuan daerah.
“Kami ingin menjadikan Banten sebagai provinsi yang tidak hanya maju secara infrastruktur, tetapi juga memiliki karakter masyarakat yang religius dan berakhlak mulia,” tutupnya. (*/Hery)
