SERANG – Di sela-sela aksi demonstrasi yang dilakukan oleh aliansi persatuan pelajar dan mahasiswa Banten, ribuan massa aksi menggelar doa bersama untuk gugurnya mahasiswa Halus Oleo, Kendari.
Mahasiswa tersebut bernama Muhammad Yusuf Qardawi dan Himawan Randi. Keduanya berstatus mahasiswa Universitas Halu Oleo, Kendari, Sulawesi Tenggara.
“Kita renungkan, kita doa bersama untuk saudara kita yang di Kendari, berdoa menurut kepercayaan masing-masing dimulai,” kata Sekretaris Jenderal Untirta Movement Community (UMC), Acep Rahmat di hadapan ribuan massa aksi, di Jl. Veteran, Kotabaru, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten.
Acep menilai, tindakan represif yang dilakukan oleh oknum aparat sudah merajalela, seharusnya sebagai pengayom masyarakat polisi tidak melakukan tindakan represif.
“Tugas pelajar dan mahasiswa adalah menjaga dan merawat negeri ini, mengontrol setiap kebijakan yang diambil oleh pemerintah, namun ironis sekali kawan perjuangan di Kendari sana harus menjadi korban dalam perjuangannya,” tutupnya. (*/Qih)
