Untirta Gelar Uji Publik Calon Anggota DPD RI Dapil Banten Periode 2024-2029

 

SERANG – Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP Untirta berkolaborasi dengan Koalisi Masyarakat Banten (KMB) menggelar uji publik calon anggota DPD RI Dapil Banten periode 2024-2029.

Kegiatan tersebut mengangkat tema”Gagasan dan Arah Rancangan Kandidat untuk Kemajuan Banten” diikuti oleh ratusan mahasiswa dan calon anggota DPD RI dapil Provinsi Banten.

Calon anggota DPD RI yang hadir ialah Abdi Sumaithi calon nomor urut 1 sekaligus petahana, Pujiyanto dan Surtawijaya, Acara uji publik ini digelar di ruang serbaguna FISIP Untirta Sindangsari, Kamis (28/12/2023).

Dalam pemaparan gagasannya, Abdi Sumaithi akan mendorong agar pemekaran wilayah di Provinsi Banten segera direalisasikan dan Banten sebagai daerah otonomi khusus agar masyarakat nya lebih maju.

“Pemekaran wilayah di Provinsi Banten seharusnya di prioritaskan oleh pemerintah pusat, terbukti dengan segala ketimpangan yang ada menyebabkan masyarakat Banten mengalami permasalahan yang kompleks. Hal lainnya jika ingin Banten mengalami kemajuan yang signifikan ialah dengan menjadikan Banten sebagai daerah otonomi khusus seperti Yogyakarta, Papua dan Aceh. Sistem pemerintahan tetap seperti yang ada saat ini tetapi dari segi kebudayaan, kearifan lokal dan kesultanan harus mendapatkan perhatian khusus sehingga Banten dapat jaya kembali,” ucap Abdi.

Pijat Refleksi

Sedangkan Pujiyanto menekankan keinginannya untuk memperkokoh peran DPD RI dan mengusulkan untuk meleburkannya dengan DPR RI, visinya juga mencakup pengembalian naskah asli UUD 1945 sebagai langkah fundamental.

“Saya melihat bahwa saat ini DPD RI tidak dapat berbuat banyak, ini sudah seperti LSM saja. Hanya bisa mengusulkan tapi tidak bisa menetapkan suatu kebijakan. Peran DPD RI harus diperkuat jika tidak bisa mengapa tidak dileburkan saja dengan DPR. Kita harus mengembalikan marwah demokrasi negara Indonesia, oleh karena itu jika saya terpilih akan mendorong pengembalian naskah asli UUD 1945,” tegas Pujiyanto.

Sementara itu Surtawijaya memberikan sorotan pada pentingnya pengembangan desa sebagai fokus utama.

“Saya berasal dari desa dan saat ini masih menjabat sebagai kepala desa, saya merasakan berbagai keresahan yang dirasakan oleh berbagai desa di Banten. Anggaran desa saja saat ini 70% diatur oleh pemerintah pusat sementara hanya 30% yang diatur oleh pemerintahan desa, padahal yang lebih tahu permasalahan desa ialah kita sebagai orang desa. Jika saya terpilih menjadi anggota DPD RI saya akan memperjuangkan kepentingan-kepentingan desa dan otonominya,” kata Surtawijaya.

Dalam uji publik ini hadir juga Ketua Laboratorium FISIP serta Pembina Koalisi Masyarakat Banten (KMB) Yeby Maasan serta Ketua KMB Peri Irawan.

Acara ini dimeriahkan oleh puluhan mahasiswa FISIP Untirta yang juga tergabung dalam Koalisi Masyarakat Banten (KMB).

Semua pandangan dan gagasan dari masing-masing calon anggota DPD RI menjadi sorotan utama dalam perhelatan uji publik ini yang diharapkan dapat memberikan pandangan lebih jelas terkait arah kemajuan yang diinginkan oleh masyarakat Banten. (*/Fachrul)

KPU Cilegon Terimakasih
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien