Warga Kota Tangerang Keluhkan Sulitnya Air Bersih

Hut bhayangkara

TANGERANG – Hasiah, salah satu warga RT03/RW05 Kelurahan Cipadu Jaya, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang mengeluhkan sulitnya air bersih. Demikian terungkap saat Ketua DPRD Banten, Andra Soni menggelar reses masa persidangan ketiga tahun 2020-2021, Kamis (10/6/2021).

Selain Hasiah, masih banyak ditemukan warga yang mengaku kesulitan mengakses air bersih. Seperti halnya yang dirasakan oleh sejumlah warga di daerah Kelurahan Cipadu Jaya dan Kreo, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang.

Diketahui, Dapil Kota Tangerang B itu ternyata berbatasan langsung dengan wilayah DKI Jakarta. Kecamatanya meliputi, Cipondoh, Pinang, Karang Tengah, Larangan dan Ciledug.

Andra Soni mengungkapkan, bila belakangan ini warganya mulai mengeluhkan kondisi air bersih yang sudah tidak bisa lagi dikonsumsi.

Loading...

“Bahkan untuk keperluan rumah tangga lainnya juga sudah mulai tidak maksimal untuk digunakan, antara lain buat mandi dan mencuci karena airnya sudah kuning dan bau,” ujarnya kepada Fakta Banten.

Untuk itu kata Politkus Gerindra ini, masyarakat meminta perhatian pemerintah agar dapat menyediakan air bersih. Terlebih jelang musim kemarau.

Meski demikian, untuk memenuhi kebutuhan air bersih lanjut Andra, ada juga di lingkungan warga yang berinisiatif untuk membangun sumur air satelit dan lalu disalurkan ke rumah-rumah warga .

“Dalam reses saya banyak ketua-ketua lingkungan mengusulkan kepada saya untuk dibantu membuat sumur-sumur air satelit tersebut untuk mendapatkan air bersih untuk warga,” terangnya.

Pihaknya mengaku akan meneruskan usulan warga kepada Gubernur Banten, melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) dan Dinas Sumber Daya Air dan Permukiman Provinsi Banten guna dapat menghasilkan solusi. (*/Faqih)

Ks rc
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien