Belajar Merintis Bisnis dari Pengusaha Muda Ari Winanto di Ramadhan Camp UNSERA

Sankyu

SERANG – Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Universitas Serang Raya (UNSERA) menggelar Ramadhan Camp selama bulan Ramadhan ini dengan mengambil tema “Teguhkan Iman Sucikan Hati di Bulan yang Suci”.

Kegiatan yang bertajuk Diskusi Enterpreneur Pemuda Imajiner ini digelar terbuka untuk umum, dan kali ini diikuti oleh puluhan mahasiswa dan pemuda pada Sabtu (10/6/2017).

Ketua LDK Karisma UNSERA, Edwin Indra Rahman mengatakan, kegiatan ini merupakan program rutin yang dilaksanakannya pada setiap bulan Ramadhan. Tujuannya adalah untuk memotivasi dan melahirkan para pemuda pemudi yang fokus serta gemar untuk berwirausaha.

Edwin menambahkan pada setiap kegiatannya, panitia selalu menghadirkan para profesional muda yang telah berhasil di berbagai dunia usaha sebagai pemberi materi diskusi.

Sementara itu yang menjadi pemateri dalam seminar pada Sabtu (11/6/2017) kali ini, adalah praktisi bisnis profesional muda yang juga Direktur PT Right Asia medika, Ari Winanto. Adapun judul materi yang disampaikan yaknj ‘Teknik jitu dalam memulai usaha di usia muda’.

Karena berlatar belakang sebagai pengusaha Alat Kesehatan, Ari Winanto dalam kesempatan itu bercerita dan menguraikan kisahnya ketika membangun usahanya, mulai dari awal hingga sekarang ini.

Sekda ramadhan

Bisnis Alat Kesehatan yang dibangun pengusaha muda itu kini makin berkembang dengan dibukanya anak perusahaan yang bergerak di bidang distributor consumen food.

Pria yang akrab disapa Bang Ari ini menjelaskan, modal awal dalam berwirausaha adalah bagaimana kita mampu transparan dan dapat dipercaya dalam mengelola segala jenis usaha. Kemudian juga harus mampu meyakinkan investor (sumber modal) untuk membantu usaha yang sedang berjalan tersebut.

Ari menambahkan dalam mengelola sebuah usaha itu juga diperlukan keseriusan yang tinggi dan kosentrasi yang penuh. Serta di tunjang dengan tata kelola yang baik dan manajemen yang bagus.

“Dan yang terpenting adalah jangan cepat menyerah jika menemui kegagalan dan kebuntuan. Karena kegagalan dan kebuntuan tersebut akan mendidik kita untuk tetap istiqamah dalam suatu perjuangan. Dan tak ada keberhasilan tanpa perjuangan yang berat,” tutur Ari yang kini memiliki 8 mitra Laboratorium yang tersebar di wilayah Serang dan sekitarnya.

Ari juga menekankan pentingnya komunikasi yang baik dalam membangun kerjasama bisnis.

“Selain itu para konsumen (pembeli) pun harus kita jaga dengan baik. Komunikasi dengan mareka pun harus teratur dan bijaksana. Dengan demikian usaha yang sedang kita rintis tersebut secara perlahan akan menjelma menjadi usaha yang besar dan menjadi terkenal,” pungkas Ari Winanto. (*)

Honda