LEBAK – Desa Sindangsari, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, kini sudah menyelesaikan bangunan sebuah Aula senilai Rp 72 juta. Letak aula yang berada di belakang kantor desa atau balai Desa Sindangsari itu berukuran 8×10 meter, dengan ketinggian 3,5 meter.
Kepala Desa Sindangsari, Yudi mengatakan, pembangunan aula dua lantai tersebut itu sudah dirintis sejak 2016, oleh kepala desa sebelumnya. Karena kegiatannya adalah meneruskan bangunan yang sudah ada, istilah yang lebih tepat adalah renovasi.
“Kalau membangun, itu artinya bangunan sebelumnya belum ada, kalau bangunan yang bawah kita hanya melanjutkan dari Kepala Desa sebelumnya, sedangkan lantai dua nya kita laksanakan oleh Kepala Desa yang baru,” ujar Yudi, ditemui faktabanten.co.id, Jumat (1/12/2017) di ruang kerjanya.
Yudi yang baru satu tahun menduduki jabatan Kades di desa tersebut menerangkan, pada 2016 lalu, pihak desa tidak menganggarkan dana untuk renovasi aula tesebut. Sedangkan untuk 2017 ini dianggarkan sebesar Rp 72 juta.
“Target saya Aula itu akan selesai pada tahun ini juga, dan bisa untuk dipergunakan,” ungkapnya.
Mengenai sumber dana, Yudi menjelaskan, untuk pembangunan Aula seluruhnya diambilkan dari Dana Desa (DD) Tahun 2017. Sedangkan Dana Desa (DD) yang lainnya kita laksanakan untuk pembangunan saluran dan jalan lingkungan berupa paving blok, TPT, Lapen, gedung PAUD, serta Pos Linmas.
“Nantinya Aula itu, selain difungsikan untuk rapat-rapat atau pertemuan masyarakat, juga bisa difungsikan untuk pengajian rutin,” jelas Yudi.
Agus, Ketua Paguyuban RT dan RW Desa Sindangsari, mengaku sangat bangga dengan perubahan yang ada di Desa Sindangsari yang dapat langsung dirasakan oleh warga.
“Warga Sindangsari sangat bangga dengan apa yang dilakukan oleh Kepala Desa Sindangsari, karena Kepala Desa saat ini sangat cepat dalam melaksanakan pembangunan, dan dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh semua warga,” tandasnya. (*/Sandi)
