Dapatkan notifikasi lansung ke perangkat Anda, Klik Aktifkan
LEBAK– Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Prof. Dr. Ir. Soetami, tepatnya di depan PT Aplus, Desa Nameng, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Senin (17/3/2025).
Seorang pengendara motor meninggal dunia setelah menabrak bagian belakang truk tronton Hino yang sedang terparkir.
Kasatlantas Polres Lebak telah menangani insiden tersebut. Berdasarkan informasi yang diperoleh, kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.30 WIB.
Korban diketahui bernama Bayu Sucipto, warga Kampung Cijengkol, Desa Parungkujang, Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak.
Sementara truk tronton bernomor polisi L 8921 UJ yang dikemudikan Yohanes Wiwid Bambang, warga Kecamatan Lumajang, Jawa Timur, telah diamankan pihak berwajib.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Lebak, Ipda Aris Setyawan, mengungkapkan bahwa pihaknya langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adjidarmo.
“Korban mengalami luka parah dan dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit. Sementara itu, sopir truk beserta kendaraannya telah diamankan ke Mapolres Lebak untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” katanya kepada Fakta Banten, Senin (17/3/2025).
Hasil penyelidikan awal menunjukkan bahwa korban yang mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi A 3473 NG melaju dari arah Rangkasbitung menuju Cikande.
Diduga karena kurang konsentrasi, motor korban keluar jalur dan menabrak bagian belakang truk tronton yang sedang terparkir di bahu jalan.
“Pengendara motor kemungkinan kehilangan fokus saat berkendara. Di lokasi kejadian, terdapat truk yang diparkir di bahu jalan, sehingga kecelakaan tidak dapat dihindari. Akibat benturan keras, korban mengalami luka serius dan motornya mengalami kerusakan berat,” jelas Aris.
Selain menyelidiki faktor kelalaian dari pengendara, polisi juga akan memeriksa apakah truk tersebut diparkir sesuai aturan.
“Truk yang terparkir di lokasi yang bukan peruntukan parkir juga menjadi perhatian kami. Oleh karena itu, sopirnya turut kami amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tambahnya.
Menjelang arus mudik Lebaran 2025, Ipda Aris Setyawan mengimbau para pengendara, baik roda dua maupun roda empat, untuk selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan saat berkendara.
“Pastikan kendaraan dalam kondisi layak jalan, serta kesehatan pengemudi prima agar selamat sampai tujuan,” pungkasnya. (*/Sahrul).