Komunitas Saung Lebak Ajak Anak Gemar Baca Buku
LEBAK – Peningkatan kapasitas sumber daya manusia sangat erat kaitannya dengan kemampuan literasi. Perpustakaan dan taman baca merupakan salah satu wahana yang berperan penting di dalamnya untuk menyediakan sumber bacaan.
Karena dengan membaca akan membuka jendela untuk melihat dunia, di tengah gempuran dunia yang serba digital, sebuah komunitas di Lebak yang diberinama Saung Lebak ini membumikan untuk masyarakat agar gemar membaca.
Melalui buku, komunitas Saung Lebak yang bekerjasama dengan Paguyuban Pemuda Umbulan ini mengajak anak-anak yang berada di Kampung Umbulan, Desa Mekaragung, Kabupaten Lebak, untuk gemar membaca.
“Soal tempat, kita memanfaatkan kios yang sudah tidak dipakai,” ungkap Erik ketua Komunitas Saung Lebak, dalam perbincangannya dengan fakta banten.co.id, Kamis (27/12/2018).
Menurut Erik, tempat tidak perlu mewah. Yang terpenting anak-anak lebih enjoy dan tidak segan memanfaatkan waktu membaca buku-buku yang digelar Komunitas Saung Lebak ini.
“Tak perlu mewah atau berada di sebuah gedung yang sejuk. Buktinya dengan memanfaatkan bekas kios, komunitas ini mau mengajak warga untuk gemar membaca,” ucapnya.
Erik menambahkan, Komunitas Taman Baca Saung Lebak ini masih butuh tambahan buku, pasalnya buku yang berada di taman baca ini belum banyak.
“Kita masih banyak membutuhkan buku untuk taman baca ini, mudah-mudahan saja ada para donatur yang mau menyumbangkan buku untuk menambah koleksi di Taman Baca Saung Lebak ini,” harap Erik.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Pemuda Umbulan, Haris Munandar sangat mengapresiasi dengan dibukanya taman baca Komunitas Saung Lebak, karena dengan adanya taman baca tersebut bisa menambah niat baca bagi warga Kampung Umbulan.
“Diharapkan selain mendorong literasi, Taman Baca Saung Lebak dapat membuka akses masyarakat terhadap sumber-sumber pengetahuan sehingga masyarakat menjadi lebih cerdas,” ujar Haris.
Haris menambahkan, kebiasaan membaca tidak bisa terbentuk secara tiba-tiba ataupun dipaksakan, jadi perlu pembinaan sejak dini.
“Selain itu, peran orang tua juga sangat penting untuk menumbuhkan minat baca agar menjadi suatu kebiasaan bagi anak-anak,” pungkasnya. (*/sandi)