Yayasan Masyariqul Anwar Beri Bantuan Psikologis kepada Korban Banjir Lebak

PANDEGLANG – Yayasan Pendidikan Islam Masyariqul Anwar, Caringin memberikan bantuan psikologis untuk korban banjir di Lebak, Selasa (7/1/2019).

Bantuan psikologis yang berupa Trauma Healing tersebut dianggap menjadi penyembuhan masa trauma bagi para pengungsi atau para korban banjir yang menjadi perhatian selain kebutuhan dasar material atau fisik.

Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Yayasan Pendidikan Islam Masyariqul Anwar Caringin yang mengajak OSIS, Forum Silaturahmi Alumni Masyariqul Anwar (FORSAMMA), serta Asosiasi Psikologi Sekolah Indonesia (APSI) Wilayah Banten terhadap para korban banjir dan tanah longsor di Kabupaten Lebak.

“Para relawan yang terjun hendaknya sudi menjadi pendengar yang baik dan memahami respon perasaan tersebut. Selain itu jagalah diri Anda saat menjadi relawan dan jangan berpikir bahwa Anda harusnya bisa membantu semua mereka karena relawan juga manusia biasa yang punya keterbatasan,” ungkap Ketua Asosiasi Psikologi Sekolah Indonesia (APSI) Wilayah Banten Tia Rahmania kepada media.

Sementara itu, Ketua Umum Forsamma Syarifaeni Fahdiah menambahkan, dalam kondisi bencana sangat diperlukan trauma healing bagi para korban. Dan hal itulah modal utama yang harus dimiliki oleh relawan.

Kartini dprd serang

“Ini bukan hanya kesedihan saudara kita yang di Kabupaten Lebak saja, tapi ini menjadi kesedihan kita semua. Mari Bergerak! Musibah yang terjadi dan pemberian trauma healing pun sangat perlu untuk dipahamkan kepada volunteer karena itu adalah modal ketika terjun ke lapangan,” ujarnya.

Selain bantuan psikologis, bantuan juga disalurkan dalam bentuk logistik. Seperti ATK, pakaian layak, sembako dan obat-obatan dikumpulkan oleh OSIS MTS dan MA beserta Pengurus FORSAMMA.

Hal itu mendapat apresiasi dari Pembina
OSIS Masyariqul Anwar Said yang mengaku bangga kepada wadah yang dibinanya bisa turut andil dalam aksi kemanusiaan.

“Harapan serta ucapan terimakasih pun sangat banyak diucapkan oleh seluruh pihak di Yayasan Pendidikan Masyariqul Anwar terhadap konstribusi terhadap kegiatan ini,” ucapnya.

“Semoga kita bisa mengambil hikmah dan pelajaran atas musibah ini. Menjaga alam dan lingkungan agar kejadian serupa tidak terulang lagi. Aaamiin,” tandasnya. (*/Ilung)

Polda