Dijemput PA 212, Habib Bahar bin Smith Bebas Dari Penjara

BI Banten Belanja Nataru

JAKARTA – Pendakwah Habib Bahar Bin Smith bebas dari masa tahanan di Lembaga Pemasyarakatan Pondok Rajeg, Cibinong, Kabupaten Bogor pada Sabtu (16/5/2020) sore.

Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif mengatakan Habib Bahar telah dijemput oleh sejumlah pendukung. Penjemputan dilakukan secara sunyi karena dalam kondisi pandemi virus corona (Covid-19).

“Tidak ada penjemputan yang mengerahkan massa. Saya dan pengacaranya yang jemput,” kata Slamet kepada wartawan, Sabtu (16/5/2020).

Dalam foto yang dikirimkan Slamet, Habib Bahar dijemput oleh lima orang. Selain Slamet, ada pula Ketua Media Center Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin.

Pijat Refleksi

Di luar lapas, terlihat puluhan orang yang mendampingi penjemputan Habib Bahar. Sebagian penjemput menggunakan masker dalam kesempatan itu.

Habib Bahar bin Smith sebelumnya dijatuhi vonis tiga tahun penjara dan denda Rp50 juta subsider 1 bulan kurungan oleh Pengadilan Negeri Bandung. Habib Bahar dinyatakan bersalah dalam kasus penganiayaan terhadap dua remaja.

Hakim memutus Habib Bahar melakukan penyiksaan dan perampasan terhadap kemerdekaan dua remaja. Salah satu korban bernama Khoirul Umam Almuzaqi masih berusia di bawah 18 tahun.

Dia dijerat lewat tiga pasal sekaligus, yaitu Pasal 333 ayat 2 Kitab undang-undang hukum Pindahnya (KUHP) Juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, Pasal 80 ayat (2) Jo Pasal 76 C Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dan Pasal 170 ayat 2 ke-2 KUHP tentang tindakan penganiayaan. (*/cnn)

PJ Gubernur Banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien