Presiden Sebut Petani Porang Bisa Raup Keuntungan Rp40 Juta dalam Waktu 8 Bulan
SERANG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau industri pengolahan porang di Kabupaten Madiun, Jawa Timur pada Kamis, (20/8/2021) kemarin.
Dalam unggahan akun Facebook miliknya, Presiden menyebut porang bakal menjadi tanaman dengan komoditas ekspor andalan baru dari Indonesia jika serius menggarapnya.
“Dan itulah yang saya pesankan kepada Menteri Pertanian, tadi ketika saya berkunjung ke pabrik pengolahan porang milik PT Asia Prima Konjac di Madiun, Jawa Timur,” tulisnya.
Tanaman porang yang dikenal sebagai jenis umbi-umbian ini kata dia, bisa diolah menjadi beras, shirataki, campuran produk kue, sampai dengan kosmetik.
“Porang merupakan komoditas baru yang dapat memberikan nilai tambah yang baik tidak hanya bagi perusahaan pengolah porang tetapi juga kepada para petani porang,” katanya.
Menurutnya, menjadi petani porang sangat menguntungkan jika serius menggarapnya. Dengan satu hektar lahan kata dia, petani akan dapat menghasilkan 15 hingga 20 ton porang.
“Pada musim tanam pertama para petani dapat menghasilkan hingga Rp40 juta dalam 8 bulan. Nilainya sangat besar, pasarnya masih terbuka lebar,” sebutnya.
“Ke depan, saya berharap, porang dapat diekspor tidak hanya dalam bentuk mentah dan barang setengah jadi, namun sudah dalam bentuk beras porang,” imbuh Jokowi. (*/Faqih)