PANDEGLANG – Jelang sidang vonis terdakwa revenge porn Pandeglang Alwi Husen Maolana (23) ratusan personel aparat keamanan menjaga ketat Pengadilan Negeri (PN) Pandeglang, Kamis, (13/7/2023).
Tampak personel Brimob dengan senjata laras panjang dan satu unit kendaraan water canon turut disiagakan.
Bahkan, para pengunjung menjalani pemeriksaan saat di pintu masuk PN Pandeglang.
Juru bicara PN Pandeglang Panji Answinarta mengatakan, penjagaan ketat yang dilakukan aparat kepolisian merupakan antisipasi mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan pasca dibacakannya vonis terhadap terdakwa Alwi.
Pasalnya, lanjut Panji, pihaknya mendapat informasi akan adanya kedatangan massa dalam jumlah besar sebagai bentuk solidaritas terhadap korban revenge porn, IK (23).
“Yah untuk saat ini kita mendapat dukungan penjagaan dari Brimob, tentunya dari Polda Banten dan Polres Pandeglang. Ini salah satu bentuk antisipasi dari pihak keamanan apabila terjadi eskalasi yang besar menyangkut putusan sidang perkara Alwi,” kata Panji.
Bukan hanya itu, diakui Panji, bahwa PN Pandeglang pun turut menyediakan teleconference di ruang tunggu pengunjung guna mengantisipasi membludaknya pengunjung yang ingin menyaksikan jalannya sidang.
“Kita membagi (konsentrasi) masyarakat, kita membagi salah satunya di ruang tunggu itu disediakan teleconference untuk menyaksikan persidangan apabila di ruang sidang itu penuh pengunjung,” ujar Panji.
Berdasarkan Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PN Pandeglang, sidang vonis terdakwa Alwi Husen Maolana dilakukan pada hari Kamis (13/7/2023) pukul 11.00 WIB.
“Untuk vonis dipastikan dibacakan hari ini tidak ada penundaan,” tandas Panji. (*/YS)
