PANDEGLANG – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Pandeglang melakukan peninjauan perbaikan jalan Bama-Pagelaran yang dilakukan dengan swadaya oleh Forum Komunikasi Pemuda Pagelaran (FKPP)
“Pandeglang telah menganggarkan pembangunan jalan Bama-Pagelaran, dikarenakan terjadi pandemi Covid-19, maka pelaksanaannya diundur, karena anggarannya dipergunakan untuk penanggulangan Covid-19. Namun jangan khawatir, Bama Pagelaran sudah kami programkan kembali,” kata Asep Rahmat Kadis DPUPR Pandeglang kepada Wartawan, Kamis (11/6/2020).
Selain itu Asep menyampaikan bahwa infrastruktur sudah menjadi domain pihak DPUPR Pandeglang, akan tetapi untuk anggaran pembangunan jalan Bama-Pagelaran tersebut diundur, ia juga terus melakukan koordinasi dengan pemerintahan Provinsi ataupun Pusat.
“DPUPR Pandeglang juga mengucapkan terima kasih kepada FKPP, yang sudah berupaya dalam melakukan penanganan perbaikan jalan tersebut,” ujarnya.
Tidak hanya itu, untuk pekerjaan insfrastruktur memang masih banyak yang belum terselesaikan, apa lagi menjelang pelaksanaan exit tol salah satunya.
“Exit tol tersebut itu upaya Bupati Pandeglang untuk dibangun di pagelaran, DPUPR Pandeglang sangat mengapresiasi terhadap FKPP dan kami juga memberikan pinjaman alat berat seperti stum untuk digunakan memadatkan badan jalan, serta satu mobil matrial batu,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua FKPP Ipit Supriatna berharap agar Pemda Pandeglang lebih memprioritaskan insfrastruktur pembangunan ruas jalan Bama-Pagelaran.
“Sebelumnya kami mengucapkan terima kasih Kadis DPUPR Pandeglang dan jajaranya telah meluangkan waktu untuk meninjau perbaikan jalan yang dilaksanakan secara secara swadaya,” harapnya.
Lanjut Ipit menyampaikan ruas jalan Bama-Pagelaran tentu sangat penting, karena akses masuk tiga kecamatan diantaranya Pagelaran, Patia dan Sukaresmi, maka dari itu pembangunan jalan sudah lama menjadi dambaan bagi masyarakat.
“Kami menginginkan ruas jalan ini menjadi prioritas pembangunan, karena perbaikan jalan tersebut sudah menurunkan tujuh unit tronton dan empat unit dumptruck material batu untuk pengurugan jalan,” ungkapnya. (*/Oriel)
