PANDEGLANG – Dalam memperingati Hari Guru Nasional (HGN) dan HUT PGRI (Persatua Guru Repubil Indonesia) ke 72 yang dilaksanakan di Desa Karyawangi, Kecamatan Pulosari Kabupaten Pandeglang. Pada upacara tersebut di guyur hujan, akan tetapi tidak menyurutkan semangat semua peserta membangkitkan kesadaran kolektif guru dalam meningkatkan disiplin dan etos kerja untuk penguatan pendidikan karakter. Sabtu, (25/11/2017).
Mahdi, Kepala UPT Dindikbud Kecamatan Pulosari menuturkan meskipun cuaca hujan yang tak kunjung reda tidak mengurangi semangat peserta upacara, dengan semangat peroklamasi PGRI gigih dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Dalam rangka Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-72 meskipun di guyur hujan, itu tidak menyurutkan semangat kami untuk terus memeriahkan,” ujarnya.
Eneng Undayah, Ketua PGRI Pulosari menyampaikan pada kegiatan HGN dan HUT PGRI ke 72, biarpin dalam pelaksanaanya diguyur hujan, namun bukan berarti pihaknya patah semangat akan tetapi ia terus menyemangatkan karena ini sudah menjadi kewajiban untuk diselenggarakannya kegiatan tersebut.
“Karena kegiatan ini sudah melekat pada guru, maka dari itu kami terus melaksanakan peringatan HGN dan HUT PGRI setiap tahunnya, adapun anggaran kegiatannya kami iuran secara mandiri dengan kesadaran guru-guru, jadi intinya kami menyadari bahwa insan cendikia itu satu-satunya tujuan demi bangsa dan Negara, dan guru harus mengedepankan mutu orientasi pendidikan,” ucapnya. (Riel/Erland)
