PANDEGLANG – Calon Wakil Presiden Republik Indonesia (Cawapres RI) nomor urut 1 Ma’ruf Amin mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Riyadhul Alfiyah di Kampung Kadu Kaweng, Desa Sukasari, Kecamatan Kaduhejo.pada Kamis (4/10/2018).
Kunjungan Ma’ruf Amin ke Pandeglang yakni dalam rangka memenuhi undangan dari pihak Ponpes dalam rangka memperingati hoal Abuya Sanja yang ke 19, dalam kunjungannya Ma’ruf Amin sempat ziarah di makam Abuya Sanja sebelum memberikan tausiah pada para santri.
Ma’ruf Amin berpesan agar para santri tidak berkecil hati karena santri juga bukan hanya bisa menjadi seorang ulama, tapi santri juga bisa meraih apa yang jadi cita-citanya, bahkan santri juga bisa menjadi seorang pemimpin bangsa seperti mantan Presiden Abudrahman Wahid.
“Oleh karena itu saya berharap jadi santri jangan kecil hati, jangan rendah diri, ternyata santri itu bisa jadi apa saja. Bisa jadi Mentri, bisa jadi kyai, bisa jadi pengusaha, jadi bupati, jadi gubernur. Saya santri bisa jadi Cawapres, Gus Dur santri bisa jadi Presiden, karena itu santri jangan merasa kecil hati. Insya allah besok saya berharap ada santri lagi yang jadi tidak hanya jadi wakil presiden tapi jadi presiden,” pesan Ma’ruf Amin saat memberikan sambutannya, Kamis (4/10/2018).
Perwakilan Ponpes Riyadhul Alfiyah, Asep Mulyadi menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangan Ma’ruf Amin, ia juga memohon maaf atas sambutan yang diberikan dari Ponpes yang seadanya. Asep juga meminta pada Ma’ruf Amin untuk mendo’akan santri yang sedang menuntut ilmu agar diberikan kelancaran dan kemudahan.
“Hari ini adalah hoal ke 19 orangtua kami yang sudah meninggal yaitu mama abuya sanja, untuk itu kehadiran bapak Ma’ruf Amin merupakan kebahagiaan dan kebanggaan bagi kami dan tadi sudah ikut mendo’akan orangtua kami. Namun mohon maaf jika penyambutan di tempat kami cuma alakadarnya,” ucapnya. (*/Gatot)
