PANDEGLANG – Sebanyak 30 orang mengikuti tahapan seleksi penerimaan jabatan pimpinan tinggi di lingkungan pemerintah kabupaten Pandeglang telah memasuki tahapan wawancara untuk menduduki 11 jabatan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kamis, (16/6/22)
Mohamad Amri, Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pandeglang mengatakan, tahapan wawancara dilakukan oleh tim panitia seleksi open bidding dari unsur akademisi dan pemerintahan.
“Tes wawancara oleh tim penguji. Untuk memastikan semua peserta open bidding menguasai tugas dan pokok dalam bekerja,” kata Amri saat ditemui di ruang kerjanya.
Ketika tes wawancara sudah selesai dilaksanakan, hasil open bidding akan disampaikan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Lantaran semua peserta open bidding sudah mengikuti seleksi di Lembaga Administrasi Negara (LAN).
“Hasil tes akan kami sampaikan dulu ke KASN. Setelah itu baru penetapan,” imbuhnya.
Selain itu, untuk penetapan 11 jabatan kepala OPD selesai pada tahun ini. Mengingat 11 jabatan kepala OPD tersebut sudah mengalami kekosongan.
“Berharap akhir Juni 2022 sudah ada penetapan, dan pelantikan untuk 11 jabatan OPD ini sudah terisi oleh kepala OPD,” ujarnya.
Tercatat ada 30 orang pejabat, akan diambil 11 orang peserta. Dimana para peserta yang lolos akan menduduki jabatan di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan, Dinas Perhubungan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Berkah.
Kemudian, Satuan Polisi Pamong Praja, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik. Selanjutnya Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan, Staf Ahli Bupati Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Sumber Daya Manusia, serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan.
“30 orang yang daftar nanti diambil 11 orang untuk mengisi jabatan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Pandeglang,” pungkasnya. (*/Oriel)
