PAD dari Retribusi Uji KIR Belum Capai Target, Ini Kata Dishub Pandeglang

KPU Cilegon Coblos

 

PANDEGLANG – Kepala Bidang Sarana dan Prasarana pada Dinas Perhubungan Kabupaten Pandeglang, Muhamad Zaenudin, keluhkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pandeglang dari retribusi kendaraan bermotor melalui uji KIR ternyata belum sesuai target.

Pasalnya dari Januari sampai Juni tahun 2023 saat ini pencapaiannya baru mencapai 18,94 persen saja.

“Satu tahun itu targetnya sekitar Rp800 jutaan, dan itu kita masih jauh. Sedangkan kalau dirata-ratakan per-harinya paling 10 kendaraan, (artinya -red) kalau untuk mencapai target ya belum,” katanya kepada Fakta Banten saat ditemui di kantornya, Senin (03/07/2023).

Hal tersebut terjadi lantaran karena terbentur oleh beberapa kendala, antara lain sarana dan prasarana yang belum cukup mendukung, serta yang paling terpenting ialah kurangnya sumber daya dari penguji KIR itu sendiri.

“Memang cukup berat sih kalau untuk mencapai target, ya harus ada mobil uji keliling untuk mobile jemput bola. Kemudian minimnya pegawai penguji kendaraan itu sendiri,” sambungnya.

Lebih lanjut, ia juga meminta agar masyarakat pemilik angkutan umum, truk atau mobil pengangkut barang untuk segera melakukan uji KIR ke Dishub Pandeglang.

Karena menurutnya, pengujian semacam KIR tersebut sangat penting untuk keselamatan dan kelancaran masyarakat itu sendiri dalam berlalu lintas di jalanan.

“Ya kepada masyarakat Pandeglang meningkat lah untuk uji KIR-nya, tujuannya untuk keselamatan di jalan untuk kelancaran mereka juga dan meningkatkan PAD mungkin gitu,” pungkasnya. (*/Mukhlas)

WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien