Pembangunan Kontruksi Jalan Tol Serang-Panimbang Ditunda Akibat Corona

Bawaslu Cilegon Stop Politik Uang

PANDEGLANG – Pembangunan kontruksi Jalan Tol Serang- Panimbang Sektor 3 sepanjang 26 Kilometer dari Bojong sampai Panimbang yang rencananya bakal dibangun pada Juli 2020 mendatang, diprediksi akan ditunda, karena adanya penyebaran virus corona (Covid 19).

Penundaan pembangunan kontruksi atau fisik itu, berkaitan dengan investor yang asalnya dari Cina atau negara asal mula munculnya virus yang juga saat ini tengah mengancam negara-negara lainnya termasuk Indonesia.

Hal itu diungkapkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PU-PR) Republik Indonesia, Ibrahim saat ditemui di salah satu hotel di Kabupaten Pandeglang, pada Rabu (11/3/2020) Kemarin.

“Kontruksi direncanakan Juli ini. Karena ada virus corona ini dampaknya jadi agak tersendat. Kemungkinan mundur tapi mudah mudahan masih sesuai tepat waktu,” ungkapnya.

Advert

PUPR Banten Infografis

Ibrahim menjelaskan, bahwa banyak hal yang menyebabkan mundurnya Pembangunan Jalan tol yang digadang-gadang Bupati Pandeglang Irna Narulita bakal menggenjot perekonomian masyarakat Pandeglang.

“Mungkin ada beberapa yang perlu ketemu dengan Investor, misal mengajukan dokumen dan diskusi. Hal itu lah yang dimungkinkan agak riskan mungkin, kan dia (orang cina) harus kesini,” jelasnya.

Ibrahim, belum bisa memastikan pembangunan kontruksi proyek strategis nasional yang diprediksi akan menelan anggaran mencapai Rp 1 triliun akan dimulai.

Meski begitu, pihaknya masih tetap fokus pada proses pembebasan lahan yang saat ini sudah mencapai 71 persen dari total 1500 bidang tanah dari Kecamatan Bojong sampai dengan Panimbang.

Rencana pembebasan lahan akan berakhir di 2021, yah jadi mudah mudahan sebelum itu sudah selesai.” Tutupnya. (*/Gatot)

Bawaslu Kota Serang Money Politik
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien