Peringatan Hari Mangrove Sedunia 2023, Chandra Asri dan Jurnalis Tanam Mangrove di Pandeglang
CILEGON – PT Chandra Asri Petrochemical bersama jurnalis menanam mangrove di Kawasan Edu-ekowisata Mangrove Patikang Lestari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Pandeglang, Rabu (26/7/2023) kemarin.
Penanaman mangrove itu dilaksanakan sebagai upaya mendukung dekarbonisasi sekaligus dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia Tahun 2023.
Corporate Communications General Manager Chandra Asri, Chrysanthi Tarigan mengatakan, bahwa pihaknya sengaja mengajak para jurnalis untuk berpartisipasi menanam mangrove.
“Mangrove itu sebagai tanaman yang sangat penting buat Indonesia terutama untuk ketahanan laut kita,” ujarnya kepada para jurnalis, Rabu (26/7/2023).
Apalagi menurutnya, mangrove sebagai salah satu tumbuhan yang dapat menyerap karbon sangat tinggi yang bisa memberikan manfaat.
Dengan memaksimalkan blue carbon atau karbon yang diserap, disimpan, dan dilepaskan menjadi cadangan oleh ekosistem pesisir dan laut.
Karena itu, ia mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi atas partisipasi jurnalis Banten yang telah turut serta dalam upaya Perseroan merawat lingkungan.
Chandra Asri berharap kawasan Edu-Ekowisata Mangrove Patikang dapat menjadi destinasi wisata mandiri yang dapat memberdayakan masyarakat sekitar, sehingga mampu memberikan manfaat lingkungan dan ekonomi berkelanjutan.
“Pada kesempatan ini kurang lebih 30 bibit mangrove ditanam bersama dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia. Hari ini 30 bibit, tapi sebelumnya kami sudah melakukan penanaman sebanyak 300 bibit mangrove,” katanya.
Deden Sudiana, Ketua Pokdarwis Putri Gundul mengatakan bahwa budi daya mangrove ini baru berjalan dari tahun 2017.
Sebelumnya, kawasan mangrove di sana hanya berupa kawasan yang sangat berantakan dan tidak terurus.
Pada tahun 2020, lanjut Deden, pihaknya baru mendapatkan amunisi CSR dari Chandra Asri.
“Karena sejak 2017 sampai 2019 masih terbengkalai. Atas dukungan Chandra Asri saat ini dan ke depan semoga menjadi destinasi wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan untuk berlibur maupun untuk penelitian.” katanya. (*/Wan)
