PANDEGLANG – Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Muhamad Amri minta kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) untuk tidak sering mengagunkan Surat Keputusan (SK) ke Bank karena hal ini nantinya akan mempengaruhi kinerja buat para pegawai.
“Saya berpesan kepada PNS dan P3K jangan terlalu sering pinjam uang ke Bank dengan jaminan SK. Karena ini akan berpengaruh pada semangat kerja,” ungkap Amri kepada Fakta Banten, Kamis, (14/7/2022).
Ia menjelaskan banyak ditemukan para PNS khususnya gaji yang diterimanya sangat minim karena habis dipakai bayar utang ke Bank.
Bahkan ada banyak ditemukan sudah tidak ada sisa hanya untuk bayar tunggakan, hal ini mau tidak mau mempengaruhi kinerja para pegawai sebab saat menerima gaji sudah kosong.
“Betul punya kebutuhan tapi wajar wajar saja jangan sampai gaji yang diterima sampai kosong habis pakai bayar bank,” ujarnya.
Terpisah Nasrullah Pengamat kebijakan publik mengatakan budaya konsumtif para pegawai negeri sipil memang harus diatur agar tidak gampang mengagunkan SK ke bank.
Sebab hal ini akan banyak mempengaruhi kinerja pegawai jika gaji yang diterimanya habis dipakai bayar cicilan, persoalan kebutuhan memang sangat besar untuk biaya hidup namun ini juga perlu ada pembinaan dari pemerintah daerah tentang manajemen pengelolan keuangan bagi pegawai.
“Karena budaya gaji PNS nol bukan hal mustahil dan ini bisa menganggu kinerja pegawai. Pemkab harusnya bisa memberikan pembinaan para pegawainya supaya bisa sesuai standar gaji yang diterimanya,” tegas lulusan Fisip UNMA Banten ini. (*/Gus)
