PANDEGLANG – Warga di Kawasan Wisata Pantai Carita mengancam akan memblokade jalan dan menyetop truk-truk besar yang masih melintas jalur wisata Carita-Anyer saat libur weekend (akhir pekan).
Digunakannya jalur wisata Carita-Anyer untuk aktivitas truk besar pengangkut material terutama semen dari Banten Selatan diakui Frenky, salah seorang penggiat Pariwisata Carita sudah menggangu kegiatan wisata.
“Sangat menggangu kang, apalagi kalau saat liburan,” ujar Frenky kepada Fakta Banten, Senin (8/5/2017).
Ia khawatir aktivitas truk besar saat libur weekend membuat pengunjung wisata pantai Carita tidak nyaman.
“Saya khawatir pengunjung malah kabur dan malas berkunjung ke sini,” katanya.
Menurut Frenky lebih dari 15 ribu warga menggantungkan hidup dari aktivitas wisata di kawasan ini, bukan saja sebagai pengelola namun juga pedagang kecil dan penyedia jasa.
“Kasihan masyarakat kalau wisata Carita dan Anyer lesu,” imbuhnya.
Lebih lanjut ia mengancam akan menggerakkan masa untuk memblokade jalan jika tuntutan pengaturan waktu lalu-lintas kendaraan itu tidak diindahkan.
“Saya sudah komunikasi dengan DPRD Banten dan mereka juga akan bantu jika pengaturan jalan ini tidak dilakukan,” tukasnya. (*)
