Truk Tangki Pengangkut Fly Ash PLTU 2 Labuan Terguling, Diduga Dibawa Kabur ODGJ

Sekda Pelantikan DPRD

PANDEGLANG – Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) diduga membawa kabur kendaraan jenis Truk Tangki pengangkut barang fly ash di PLTU 2 Labuan Banten, dan ditemukan terguling di jalan Raya Labuan-Panimbang, tepatnya di Desa Tegal Papak, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang.

M. Andi, pengemudi kendaraan jenis Truk Tangki menyampaikan, setelah selesai muat barang jenis fly ash di PLTU 2 Labuan Banten, pihaknya langsung mengamankan kendaraan ke tempat parkir untuk dicuci dan kunci kontak juga tetap nempel pada kendaraan tersebut.

“Muat barang fly ash sudah beres, kendaraan saya parkirkan, bahkan kunci tidak saya bawa, agar untuk mempermudah kendaraan jika kalau sudah beres dicuci itu biasanya langsung dipindahkan karena kendaraan lain juga ada yang mau dicuci biasanya,” katanya kepada faktabanten.co.id, Jum’at, (12/7/2024)

Lanjut ia mengatakan, setelah melakukan penyimpanan kendaraan ke tempat parkir yang sudah disediakan, dikarenakan dirinya merasa belum makan, oleh karena itu untuk mencari makan ke daerah Tarogong.

Selain itu, pihaknya juga mengetahui kalau kendaraannya keluar dari area PLTU, diberitahu oleh rekannya (Ujang-red)

“Saya dikasih tahu sama rekan saya ujang, dikira saya langsung berangkat, padahal saya sedang makan di warung nasi,” ucapnya.

Pihaknya juga mengetahui kalau kendaraan tersebut melaju ke arah Selatan itu diberitahu oleh (ujang-red), setelah mendengar bahwa mobilnya ke arah Panimbang ia pun langsung menuju arah Panimbang dan telah ditemukan unit kendaraannya sudah terguling di jalan raya Labuan-Panimbang.

“Saya menyusul bersama saudara saya dan kendaraan telah ditemukan sudah terguling, namun saya tidak melihat pengemudinya dikarenakan sudah diamankan oleh Security PLTU,” jelasnya.

Lantik dprd

Donny Ureansyah Manager Administrasi PLN Indonesia Power UBP Banten 2 Labuan menyampaikan, kendaraan yang terguling di jalan raya Labuan-Panimbang, bahwa kendaraan Truk Tangki yang membawa muatan sebanyak 36 ton limbah fly ash yang akan dibawa ke perusahaan beching plan di wilayah Bogor untuk campuran bahan material bangunan.

“Kendaraan truk tangki yang terguling itu sedang membawa fly ash dari PLTU tersebut, dan itu bukan membawa limbah berbahaya, karena sudah diteliti dan nyatakan limbah non B3,” ungkapnya perwakilan Humas PLTU 2 Labuan Banten.

Sementara itu, Kompol Zaenudin Kapolsek Labuan mengungkapkan, telah mendapat penyerahan salah satu orang yang diduga membawa kendaraan jenis truk tangki dan akhirnya dilakukan pemeriksaan bahwa orang tersebut adalah penderita ODGJ,

“Kami konfirmasi untuk memanggil pihak keluarga yang terduga dan ternyata memang ada surat dari RS Grogol yakni Rumah Sakit Jiwa memang orang tersebut penderita ODGJ, jadi masih dalam pengawasan RS Jiwa,” ungkapnya.

Langkah selanjutnya langsung memanggil pihak keluarga dan mengumpulkan para pihak diantaranya, Puskesmas Panimbang, PLTU 2 Labuan Banten untuk dilakukan musyawarah.

“ODGJ tersebut kami serahkan kembali ke pihak keluarga, agar dapat dilakukan penanganan ke Rumah Sakit Grogol untuk diperiksa dan di rawat kembali,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan sudah melakukan koordinasi dengan pihak PLTU 2 Labuan Banten, untuk seger dilakukan penanganan pada kendaraan truk tangki yang terguling, dan disarankan untuk dapat segera dievakuasi pada malam hari sehingga tidak menggangu aktivitas arus lalulintas masyarakat.

“Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Polsek Pagelaran untuk mengamankan lalulintas kendaraan pada saat evakuasi truk tangki tersebut,” tugasnya. (*/Riel)

Dinkes HUT Helldy
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien