Mahasiswa Soroti Kekosongan Jabatan di Pemprov Banten

SERANG – Koordinatoor Umum Komunitas Soedirman (KMS 30) Japra, angkat bicara soal banyaknya jabatan kosong di posisi strategis di tubuh Pemerintah Provinsi Banten.

Hampir 29 bulan dipimpin Gubernur dan Wakil Gubernur Banten Wahidin Halim dan Andika Hazrumy, diketahui puluhan jabatan strategis Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten masih kosong.

Japra menyebut bahwa Gubernur dan Wakil Gubernur Banten tidak mampu melakukan reformasi birokrasi di tatanan Pemprov Banten.

Pijat Refleksi

“Ini juga yang kemarin kami soroti, pada saat aksi HUT Banten. Ini merupakan penanda bahwa WH-Andika tidak mampu,” ujar Japra kepada Fakta Banten, melalui pesan WhatsApp, Minggu (6/10/2019).

Lebih lanjut Japra menjelaskan, kekosongan tersebut membuat stabilitas kinerja Pemprov Banten menjadi terganggu.

“Kekosongan jabatan di Pemerintahan Provinsi Banten membuat stabilitas dan kinerja pemerintahan jadi tidak terarah. Bila keadaan seperti ini terus berlanjut, maka Banten yang dipimpin WH-Andika akan menjadi provinsi yang selalu terpuruk,” jelasnya.

Diketahui, kekosongan jabatan OPD di Pemerintah Provinsi Banten terdiri dari eselon II, III dan IV. Di antaranya, Eselon II ada 5, eselon III ada 20, eselon IV sekitar 40. (*/Qih)

KPU Cilegon Terimakasih
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien