Nunggak Iuran, Ijazah Anak Penderita Kanker di Cilegon Ini Masih Ditahan Sekolah
CILEGON – Aan Firdaus (22) putera dari Kosim warga Lingkungan Kracak RT 12 RW 04, Kelurahan Banjarnegara, Kecamatan Ciwandan, yang menderita kanker mulut hanya bisa pasrah karena kondisi ekonominya yang lemah.
Niat sang anak untuk mengurangi beban orang tuanya dengan bekerja kandas, karena ijazah sekolahnya hingga kini masih ditahan oleh pihak sekolah, selama hampir lima tahun.
“Niat saya ingin mengurangi beban keluarga dengan bekerja, namun karena ijazah saya masih tertahan di sekolah, jadi niat untuk bekerja kandas,” kata Aan kepada wartawan, Sabtu (1/2/2020).
Semenjak ayahnya menderita sakit, Aan mengaku, iuran sekolahnya tidak pernah dibayar sampai dengan lulus.
“Semenjak ayah saya menderita sakit, saya tidak membayar iuran sekolah, karena biaya itu untuk biaya ayah saya yang sakit,” katanya.
Sementara itu, Nurlaela (41) orang tua dari Aan, mengaku ijazah anaknya hingga kini masih tertahan lantaran dia belum bisa melunasi iuran sekolah.
“Ya, kang ijzah anak saya masih tertahan di sekolah sudah hampir lima tahun, niat untuk melunasi itu ada, namun uang saat ini tidak ada, karena uang untuk melunasi untuk biaya ayahnya Aan untuk berobat,” katanya. (*/Red/Angga)