Ada Alligator Gar di Danau Tasikardi Serang

SERANG – Petugas yang berjaga di petirtaan Tasikardi Kabupaten Serang, mengaku mendapatkan Ikan Alligator Gar saat mancing di danau, Sabtu 17 November 2017.

Alligator Gar atau ikan buaya bukan spesies ikan asli penghuni danau Tasikardi.

Ikan ini dapat tumbuh hingga mencapai ukuran raksasa, tergantung pada varietasnya. Bahkan, saking besar ukurannya menjadikan ikan ini sebagai salah satu jenis ikan hias sekaligus ikan predator terbesar di dunia.

Baca Juga : Ini 10 Tempat Wisata di Banten yang Wajib Dikunjungi

Asep pengelola Danau Tasikardi, mengatakan, sudah lama sekitar tiga tahun dirinya bekerja di Tasikardi, tapi baru kali ini melihat Aligator Gar, karena biasanya ikan itu hidup di sungai-sungai di Amerika Selatan seperti Amazon.

BI Banten

“Dipancing sore abis Magrib, saya baru kali ini lihat ikan itu, katanya Alligator air tawar,” katanya.

Ia melanjutkan akan membuatkan aquarium untuk ikan unik tersebut.

“Rencananya mau di simpan di akuarium buat disini (Tasikardi-red), buat koleksi aja, sebelumnya belum pernah ada yang dapet baru kali ini, makanya kaget, paling ikan itu beratnya setengah kiloan,” paparnya.

Menurut informasi yang dihimpun, walaupun berkarakter ganas dan mampu tumbuh hingga mencapai ukuran yang amat luar biasa, ternyata tidak menjadikan ikan asal benua Amerika ini hidup tanpa penggemar. Justru, ikan Aligator ini terkenal sebagai ikan hias cantik yang telah tersebar ke seluruh penjuru dunia.

Pada dasarnya, ikan Alligator Gar ini termasuk salah satu spesies ikan purba yang masih hidup hingga saat ini. Ikan Aligator Gar telah meninggali dunia ini sejak lebih dari 100 juta tahun yang lalu. Oleh karena itu, ikan ini juga sering dijuluki sebagai “ikan primitif” atau “fosil hidup”. (*/David)

KS Anti Korupsi
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien