SERANG – Ratusan bahkan ribuan massa simpatisan seluruh pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Serang menghadiri prosesi pengambilan nomor urut paslon, Selasa (13/2/2018) siang, di Hotel LeDian, Kota Serang.
Agenda pengambilan nomor urut paslon yang sejatinya dimulai pukul. 14.00 WIB, jadi molor sekitar setengah jam. Ini dikarenakan banyaknya simpatisan dari paslon yang ingin masuk ke dalam aula tempat prosesi pengambilan nomor urut paslon.
KPU bekerjasama dengan Polres Serang Kota, memang membatasi jumlah pendukung dari masing-masing paslon untuk bisa masuk ke tempat acara. Hanya 100 orang simpatisan masing-masing paslon dan memiliki id-card resmi dari KPU yang dibolehkan masuk.
Aparat kepolisian yang sedari awal mempersiapkan keamanan penuh, melakukan pemeriksaan bagi para simpatisan yang akan memasuki tempat acara. Ada dua kali Pemeriksaan dari aparat kepolisian bagi para pendukung yang akan mengikuti prosesi pengambilan nomor urut, pemeriksaan pertama di pintu lobby hotel, dan kedua di pintu masuk aula hotel, setiap yang masuk diwajibkan melewati pemeriksaan barang bawaan dan metal-detector.
Di luar hotel, ratusan bahkan ribuan simpatisan dari masing-masing paslon yang tidak diperkenankan masuk, terus menyuarakan yel-yel kemenangan bagi para jagoannya masing-masing, hingga adu yel-yel pun tak terhindarkan, dengan sesekali diiringi teriakan “huuu” dari para simpatisan lainnya.
Untuk menghindari terjadi gesekan antar pendukung paslon di luar hotel, aparat kepolisian dibantu TNI melakukan penjagaan ketat kepada masing-masing pendukung dengan memisahkan masing-masing pendukung agar tidak bersinggungan langsung. (*/Ndol)