Diduga Dilempar dari Luar, Paket Berisi Narkoba Ditemukan Petugas di Dalam Lapas
SERANG – Sebuah paket di dalam plastik terbungkus lakban hitam berisi narkoba ditemukan oleh petugas Lapas Klas IIA Serang saat sedang berjaga pada Minggu (26/12/2021) malam.
Kalapas Klas IIA Serang, Heri Kusrita membenarkan terjadinya modus penyelundupan narkoba ke dalam lapas. Menurutnya, hal itu bermula saat salah seorang petugas piket mendengar adanya suara benda yang jatuh di dalam lapas dekat genser yang berada di samping gedung.
“Iya kejadian kemarin (Minggu) sekitar pukul 19.50 WIB. Jadi petugas sedang piket mendengar ada suara benda yang jatuh di dalam lapas, pas diperiksa ternyata bungkusan plastik dilakban hitam. Setelah diperiksa ternyata isinya beberapa jenis narkoba,” ungkap Heri, Senin (27/12/2021).
Ia menduga, jika bungkusan berisi narkoba tersebut dilempar oleh seseorang dari luar gedung Lapas Klas IIA Serang yang diduga ditujukan kepada salah seorang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di dalam lapas.
“Isinya itu ada 3 paket shabu dibungkus plastik klip bening, 1 bungkus tembakau gorila, 84 butir pil ekstasi dan 2 buah korek gas,” ujarnya.
Kejadian itu pun langsung dilaporkan pihak Lapas Klas IIA Serang ke pihak Satresnarkoba Polres Serang Kota untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut guna mencari tau siapa orang yang mencoba menyelundupkan narkoba ke dalam lapas.
“Kita seluruh jajaran Lapas Klas IIA Serang berkomitmen penuh untuk tidak main-main dengan narkoba, siapapun yang mencoba memasukkan narkoba ke dalam lapas, akan kami tindak tegas sesuai peraturan yang berlaku,” tegasnya.
Sementara itu saat dikonfirmasi, Kasat Narkoba Polres Serang Kota, AKP Agus Ahmad Kurnia membenarkan adanya percobaan penyelundupan narkoba ke dalam lapas oleh orang tak dikenal.
Menurutnya, ada indikasi jika narkoba tersebut dipesan oleh seseorang yang berada di dalam lapas sehingga coba diselundupkan dengan cara dilempar dari luar lapas. Namun, dirinya belum bisa memastikan siapa otak dibalik itu semua.
“Kita akan melakukan penyelidikan tentang hal itu. Yang jelas indikasi awal barang dipesan dari dalam lapas kemudian dilempar dari luar. Belum tau siapa pemesan dan siapa yang dipesan,” ucap Agus.
Agus menyampaikan, jika pihaknya akan terus berupaya melakukan pengungkapan modus penyelundupan narkoba ke dalam lapas tersebut. Termasuk memeriksa sejumlah saksi-saksi di lapangan.
“Interogasi sudah kita lakukan terhadap petugas lapas terkait siapa yang mengetahui kejadian tersebut. Dan kita masih terus melakukan penyelidikan di lapangan,” tandasnya. (*/YS)