SERANG – Calon Walikota Serang Syafrudin, membatalkan kehadirannya untuk mengisi dialog bersama mahasiswa yang tergabung dalam Forum Lembaga Legislatif Mahasiswa Indonesia (FL2MI) Provinsi Banten di Aula Universitas Bina Bangsa (UNIBA) Kota Serang, Jumat (23/2/2018).
Menurut mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang ini, ketidakhadirannya tersebut untuk menghargai institusi UNIBA sebagai sarana pendidikan tinggi yang harus netral dari kepentingan politik.
“Iya, tadinya mau hadir, tapi khawatir ada gejolak makanya saya nggak hadir,” ujarnya kepada faktabanten.co.id, Kamis (22/2/2018).
Syafrudin mengaku, dalam kegiatan tersebut ia tidak akan melakukan kampanye baik secara terbuka maupun tertutup.
“Audiensnya saya yakin lebih banyak dari mahasiswa dari luar Kota Serang, tadinya saya mau hadir hanya untuk berbagi pengalaman saja,” ujarnya menambahkan.
Ia juga menegaskan, tidak akan menggunakan cara-cara yang tidak etis untuk memenangkan kontestasi tersebut.
Diketahui sebelumnya, Syafrudin didaulat untuk hadir dan mengisi dialog dengan forum lembaga legislatif kampus tersebut.
Selain Syafrudin, kegiatan dialog tersebut juga dihadiri Anggota DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN), Yandri Susanto.
Menurut Ketua FL2MI Korwil Banten, Heri, tujuan menghadirkan dua tokoh politik Banten tersebut adalah untuk memberikan pengetahuan dan sharing ilmu di bidang politik.
“Tidak ada unsur politik disini, kami juga bukan konstituen di Kota Serang, jadi tidak relevan jika ada dugaan kami menghadirkan mereka untuk tujuan politik di Kota Serang,” ujarnya, Jumat (23/2/2018).
Sebelumnya, pihaknya telah mengundang banyak tokoh untuk hadir dalam kegiatan tersebut, namun hanya dua tokoh saja yang mengkonfirmasi bisa hadir.
“Kami tidak pilih-pilih, banyak tokoh yang kita undang tapi cuma dua tokoh ini yang mau hadir,” imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, usai berdialog dengan mahasiswa, Yandri Susanto mengatakan, hal yang biasa jika mahasiswa bergejolak saat ada tokoh politik.
“Bagus, saya apresiasi mereka mendemo saya, tapi saya datang kesini bukan atas nama partai, saya juga gak pakai atribut partai,” ujarnya usai mengisi dialog, Jumat (23/2/2018). (*/Yosep)