SERANG – Pemasangan alat peraga kampanye (APK) Pilkada 2024 yang sembarangan dan asal-asalan memakan korban.
Diketahui, baliho yang terpasang di bahu Jalan Raya Anyer-Mancak, tepatnya di Kampung Cilanggir, tiba-tiba roboh dan menimpa seorang pengendara motor.
Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Anyar mencatat bahwa insiden tersebut terjadi karena pemasangan alat peraga kampanye (APK) Paslon hingga kini belum diatur secara jelas oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Ini terjadi meski belum ada instruksi resmi dari KPU Kabupaten Serang terkait pemasangan APK tersebut,” ujar Ketua Panwascam Anyar, Asep Khairul Umam, dikonfirmasi wartawan, Minggu (12/10/2024).
Menurut Panwascam, pihaknya sudah memberikan himbauan kepada liaison officer (LO) Paslon untuk menertibkan sendiri APK yang terpasang.
“Saya juga sudah memberikan himbauan baik melalui edaran surat resmi maupun WhatsApp atau pertemuan langsung, dan LO-nya sudah disampaikan,” jelas pria yang akrab disapa Ilung ini.
Setelah kejadian ini kata Asep, ia mengaku akan segera melakukan monitoring APK untuk memastikan ketertiban dan keamanannya.
“Teman teman melakukan monitoring di titik-titik yang dianggap rawan misalnya dari segi talinya, posisi tiang harus tepat,” tegasnya.
Ilung juga mendapatkan informasi bahwa pihak LO Paslon berkomitmen menanggung semua biaya pengobatan bagi korban.
“Ya, dari LO bahasanya bertanggung jawab sepenuhnya bagi korban yang terdampak akibat insiden tersebut,” imbuhnya.
Korban Tertimpa Baliho Calon Bupati Ratu Zakiyah-Najib Alami Patah Tulang
Diketahui, baliho bergambar pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Serang Ratu Zakiyah – Najib itu menimpa pengendara motor yang sedang melintas sekitar pukul 10.00 WIB pagi, Jum’at (11/10/2024).
Akibat kejadian itu, korban dikabarkan mengalami luka-luka yang cukup parah, mulai dari robek dan lecet-lecet di bagian tangan, hingga patah tulang kaki.
Korban merupakan perempuan bernama Dwi, yang tinggal di Kampung Dagan, Desa Grogol Indah, Kecamatan Anyar.
Saat kejadian, korban mengendarai motor seorang diri.
“Kejadiannya ada pengendara motor lewat, tiba-tiba balihonya tumbang ke jalan dan menimpa dia (korban). Korban langsung jatoh, balihonya juga sampai sobek dan rusak, korbannya kegusur di jalan,” ujar saksi yang enggan disebutkan namanya.
Saksi juga memastikan bahwa baliho yang menimpa korban adalah milik Ratu Zakiyah – Najib.
Dijelaskan saksi, awalnya korban sempat dibawa ke Puskesmas Anyer, namun karena luka yang cukup parah, akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Panggungrawi Cilegon. (*/Rijal)
