SERANG – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Serang gelar Konferensi Cabang (Konfercab) ke XXIV yang diselenggarakan pada 29 Juni 2024 bertempat di aula gedung Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Banten.
Pada awal perjalanan, konfercab PMII kota serang berjalan tertib dan lancar, dengan diikuti 6 perguruan tinggi/6 komisariat dan 9 rayon dibawah naungan komisariat.
Tercatat dalam berita acara badan pekerja konfercab (BPK) PMII Kota serang, memunculkan 3 nama calon ketua cabang, dan 2 nama calon ketua kopri cabang PMII Kota serang.
Pelaksanaan konfercab berjalan hingga 4 hari lamanya dan berakhir ricuh dan berakhir pending, BPK beserta pengurus cabang akhirnya memutuskan untuk pindah tempat pelaksanaan konfercab yang secara resmi digelar di Kebun Kebangsaan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang.
Pelaksanaan Konfercab kembali digelar di Kebun Kebangsaan, walaupun pada perjalanan Konfercab yang kedua ternyata ada calon yang berinisiatif melaksanakan Konfercab tandingan hingga mengabarkan kelompok dirinya telah menang, walaupun dalam pelaksanaanya tidak melibatkan komponen pelaksanaan Konfercab.
Dari 3 nama calon ketua cabang PMII Kota Serang, ternyata usut punya usut salah satu diantara mereka (nomor urut 2) merupakan adik kandung dari Ketua Kopri Pengurus Besar (PB) PMII yaitu Maya Muizatillutfillah.
Dari pada itu, Ketua KOPRI PB PMII juga dikabarkan turun gunung untuk mengoperasikan suara agar memilih salah satu calon.
Dengan kekuatan orang nomor 1 di kopri PB PMII, tentu ini akan menjadi suatu keyakinan penuh bagi calon dan timnya untuk menang.
Kalaupun turunnya ketua KOPRI PB pada kontestasi politik PMII kota serang banyak menuai kritikan, tapi hal tersebut tidak mempengaruhi sikap dan komitmennya untuk tetap mendukung calon nomor urut 2.
Tidak cuma pengoperasian suara, Ketua KOPRI PB kemudian turut mengintervensi hasil konfercab PMII Kota Serang yang secara resmi dimenangkan oleh Rohati dengan perolehan suara 8 dari 15 suara keseluruhan, dari 2 calon lainya.
Kemudian proses pengajuan SK berlangsung namun 2 minggu setelahnya pengajuan SK tidak kunjung dikeluarkan oleh PB PMII.
“Ketika kami mencoba mengkonfirmasi ulang ternyata hasil di lapangan bahwa Ketua Kopri PB PMII tetap berupaya dan meminta agar sahabat Rohati mengalah yang semula posisi di Ketua Cabang di pindah ke ketua kopri cabang, dengan harapan adik kandung dari Ketua Kopri PB PMII menjadi ketua cabang PMII Kota Serang,” ujar Roni Prasetyo Nugroho Biru, kader PMII Kota Serang, Sabtu, (3/8/2024).
Ia menyayangkan orang no 1 di kopri PB PMII, rela menurunkan derajat demi memenangkan salah satu jagoannya di konferensi cabang PMII Kota Serang.
“Dan mencontohkan hal buruk dengan tidak menerima kekalahan,” pungkasnya. (*/Red)
