Maju di Pilkada Serang, Masrori Siap Bawa Perubahan

RSUD

SERANG – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (PAN) Masrori sudah memantapkan diri untuk maju pada perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 mendatang. Hal itulah yang menjadi alasannya untuk memutuskan enggan bergabung dengan petahana.

Masrori mengaku akan maju pada kontestasi Pilkada serentak di Kabupaten Serang, sebagai bakal calon Bupati. Menurutnya, Kabupaten Serang kedepan harus lebih baik dari sekarang.

“Sekarang sudah baik dan kedepan harus lebih baik, terutama soal percepatan pembangunan Pusat Pemerintah Kabupaten (Puspemkab) harus segera dituntaskan agar Pemkab lebih bisa menata pengembangan wilayah lainnya, lebih tertata dan mengembangankan potensi Wilayah-wilayah pertumbuhan ekonomi baru lainnya, termasuk jika Puspemkab sudah selesai kita harus lebih baik memberikan pelayanan ke semua Wilayah,” terangnya kepada Faktabanten.co.id. Rabu (2/10/2019).

Dengan begitu lanjutnya, tatanan birokrasi dan pelayanan terhadap masyarakat akan lebih baik dan terasa oleh masyarakat.

Selain itu soal perkembangan ekonomi menjadi kajian Masrori dalam menyelaraskan potensi lokal masing-masing daerah, yaitu melalui kawasan industri akan bisa mendukung perbaikan ekonomi masyarakat daerah baik itu pengangguran dan kemiskinan.

Sehingga kedepan kata Masrori, tinggal memantapkan soal kualitas pendidikan dan layanan kesehatan.

“Fokus kita kedepan adalah bagaimana peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat Kabupaten Serang meningkat secara bertahap,” ujarnya.

Lebih dalam Masrori menjelaskan, bahwa kondisi insfrastruktur jalan saat ini sudah terlihat baik, hanya perlu dipikirkan bagimana jalan yang sudah baik itu bisa berefek pada peningkatan geliat ekonomi masyarakat di seluruh Kabupaten Serang.

Cikerai

“Jadi jalan bagus itu harus bisa menumbuhkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, tidak hanya nyaman untuk dilalui tapi manfaat bagi perkembangan daerah,” katanya.

Ditambah soal penganggurarn dan kemiskinan menjadi persoalan yang akut, dengan angka pengangguran tertinggi se-Provinsi Banten perlu adanya mitra dengan pihak terkait untuk meminimalisir angka pengangguraran tersebut.

“Itu fokus kita ke depan dengan cara kerjasama pihak industri dan dinas tenaga kerja bisa lebih maksimal, dengan cara bagimana penyerapan dunia kerja di industri, memberikan pelatihan keterampilan baik keahlian yang dibutuhkan industri atau wirausaha, sektor ekonomi masyarakat UMKM dan potensi lokal daerah lainnya, misal pariwisata Daerah, potensi perikanan dan kelautan kita, pertanian kita dan optimalisasi, produk lokal harus diberikan penguatan pendampingan oleh Pemerintah Daerah dan penguatan jaringan pasar, permodalan dan lain-lain,” papar Masrori.

Selain itu, ia mengaku akan berusaha untuk meningkatkan pelayanan air bersih bagi masyarakat dengan cara menguatkan PDAM, agar mampu melayani kebutuhan air bersih juga memenuhi kebutuhan indutsri. Kemudian ia juga mengharapkan terkait adanya pembersihan Sungai Ciujung.

“Bagimana mendorong Ciujung bersih, harus dilakukan agar jangan sampai Sungai Ciujung menjadi media pembuangan limbah industri,” ucapannya.

“Caranya kita akan undang industri pengolahan limbah termasuk di kawasan industri sendiri, untuk mengolah limbah dengan teknologi ramah lingkungan dan ekonomis, sehingga tidak ada lagi sungai tercemar oleh limbah industri yang ada, sehingga masyarakat punya sungai yang bersih, bisa untuk wisata air, konsumsi, juga perikanan,” tambahnya.

Dengan demikian jelasnya, penyelenggaraan pemerintahan yang mengutamakan kepentingan masyarakat harus dirumuskan bersama seluruh stakeholder Kabupaten Serang, sehingga Kabupaten Serang lebih maju, adil dan beradab dengan tetap mempertahankan budaya dan kearifan lokal dengan SDM yang harus ditingkatkan.

“Jadi saya siap dialog dengan seluruh elemen masyarakat, tokoh berbagai profesi untuk bicara dan mendiskusikan bagaiman bersama-sama wujudkan serang maju, adil, makmur dan beradab dengan tetap mempertahakan kearifakan dan budaya lokal sebagai kekuatan kita, sebagai ciri khas Serang serta menjadikan agama sebagai dasar bagi perdaban Kabupaten Serang ke depan,” tandasnya. (*/Qih)

Damkar