LEBAK – Forum Masyarakat Desa Kareo Bersatu (FKMD) Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang, melakukan demonstrasi menuntut PT Kenda Rubber Indonesia untuk memenuhi persentase 70 persen penyerapan tenaga kerja lokal, Senin (2/7/2018).
Ada sekitar seratus orang massa aksi yang turut dalam aksi masa tersebut.
“Berdasarkan atas identifikasi dari hasil evaluasi dan musyawarah bersama bersama RT, RW, pemuda, tokoh masyarakat, dan stakeholder lainnya tentang angka pengangguran yang masih tinggi dipusatkan pada satu pintu menaungi tujuh belas rukun tetangga di Desa Kareo,” ujar Ketua Umum FMKB, Muhammad Abnas, kepada faktabanten.co.id, Senin (2/7/2018).
Menurutnya, yayasan outsourching yang menjadi rekanan di perusahaan tersebut tidak komitmen dalam menjalankan perekrutan bahkan ada dugaan PHK terhadap tenaga kerja lokal yang dilakukan secara sepihak dan tanpa alasan yang jelas.
“Kondisi ini jelas sangat merugikan masyarakat sekitar, karena bagaimanapun harus menanggung derita polusi serta lingkungan yang dicemari oleh perusahaan tersebut sedangkan kami saja masih banyak yang menganggur secara otomatis tidak ada pemasukan untuk keluarga,” jelas Muhammad Abnas.
“Harapan saya semoga pemerintah dengan pihak manajemen dapat mengambil keputusan tegas dan cepat agar kami semua masyarakat yang tinggal di sekitaran perusahaan tidak hanya menanggung derita serta menjadi penonton di negeri sendiri bagaimana mereka dapat menikmati hasil dari tanah nenek moyang kami yang digarap oleh mereka,” tegasnya. (*/Eza-YF)
