Ngaku Wartawan dan LSM, 4 Pria Dikeroyok Warga Kramatwatu Serang
SERANG – Empat orang pria berinisial AF, SP, YK dan SP dikeroyok oleh puluhan warga Kramatwatu Kabupaten Serang, Sabtu (14/1/2017). Keempat pria ini mengaku-ngaku sebagai wartawan dan anggota lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Mereka dihakimi massa lantaran diduga telah melakukan aksi pemerasan di wilayah Cibeber dan Kampung Sindang Kasih, Kramatwatu.
Iptu Tatang S, Kanit Reskrim Polsek Kramatwatu mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari masyarakat diduga ada pemerasan terhadap warga di Kampung Sindang Kasih dan langsung menuju TKP untuk memastikan.
“Kami cek ke lokasi ternyata sudah rame masyarakat, langsung kami amankan dibawa ke Polsek,” katanya.
Ia menjelaskan, setelah pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap pelaku, sebelumnya pelaku menanyakan tentang gas dan mengatakan bahwa di agen Gas LPG tersebut sudah melebihi batas.
“Ternyata pelaku itu nanya tentang gas di agen gas LPG, memang mereka sempat menegur agen gas ini, mengatakan bahwa agen tersebut sudah melebihi aturan, karena merasa ketakutan dan mencurigai gerak gerik komplotan tersebut, salah satu karyawan di agen ini nelepon ke temen-temennya lalu datang lah kesitu rame-rame tanpa bertanya, masyarakat mengatakan bahwa mereka adalah preman, nah makanya ada tindak kekerasan,” ungkapnya.
Mengenai tindak lanjut kasus hukum kepada empat pelaku tersebut, pihak kepolisian mengembalikan kepada masyarakat pelapor, karena dari pihak pelapor tersebut diketahui masalah tersebut bisa diselesaikan dengan musyawarah.
“Akan kami kembalikan lagi kepada pelapor, karena pelapor tidak mau ada buntutnya dan ingin bermusyawarah,” tegasnya. (*/Dave)