Selamatkan Generasi Penerus, SMPN 1 Pontang Gelar Sosialisasi Anti Narkoba

Sekda Pelantikan DPRD

 

SERANG – Bertempat di SMPN 1 Pontang, sebanyak 70 orang siswa kelas 8 mengikuti kegiatan Sosialisasi Anti Narkoba dan Pendidikan Karakter bagi Siswa SMPN 1 Pontang, Kabupaten Serang, Rabu (12/10/2022).

Bahaudin, Kepala SMPN 1 Pontang mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini adalah sebagai bentuk rasa kasih sayang pihak sekolah kepada generasi penerus bangsa yang akan mengisi kemerdekaan negeri ini.

“Jika generasi muda tidak diberikan bekal untuk mengetahui bahaya penyalahgunaan narkoba, maka negeri ini yang sedang mengalami keadaan darurat narkoba akan diisi oleh para pecandu narkoba,” ucapnya.

Lantik dprd

Hal tersebut didukung oleh Kasie Pontren dan juga PAIS Kemenag Kabupaten Serang, Titin Prihatini, bahwa calon pemimpin negeri ini adalah anak-anak yang saat ini duduk di bangku SMP dan SMA, maka sebagai orang yang memiliki kewenangan dalam hal pendidikan karakter berkewajiban untuk menyampaikan hal terburuk dari narkoba/ narkotika.

“Guru juga harus menyampaikan di dalam kelas mengenai karakter siswanya agar menjauhi narkoba yang saat ini mulai masuk ke dalam lingkungan pendidikan dan merambah pojok desa. Oleh karena itu, tanggung jawab ini harus diemban bersama agar generasi cerdas dan emas 2045 dapat terwujud,” ujar Titin.

Euis Roisyiatul Huriyah, sebagai ketua Srikandi GANN (Generasi Anti Narkotika Nasional) Provinsi Banten yang dipercaya untuk menyampaikan materi mengenai pendidikan karakter mengatakan bahwa GANN sebagai organisasi penggiat anti narkoba mendukung segala bentuk kegiatan yang mempersiapkan generasi bangsa untuk berani mengatakan tidak pada narkoba, hal ini dikarena perjalanan generasi muda ini masih sangat panjang dalam meraih cita-cita, jangan sampai hancur karena narkoba.

Sementara itu Indra Martha Rusmana sebagai pemateri Napza menurutnya narkoba adalah musuh bersama, tidak mengenal siapa dan darimana serta keturunan siapa, narkoba bisa menjerat dan menjerumuskan siapa saja.

“Mereka yang sudah menjadi pecandu, akan menjadi bandar jika tidak ada tindakan dari lingkungan sekitar. Oleh karena itu, pemberantasan narkoba harus benar-benar serius dilaksanakan, kami sebagai penggiat hanya dapat mensosialisasikan mengenai bahaya dari penyalahgunaan narkoba ini,” tutup Indra. (*/Fachrul)

Dinkes HUT Helldy
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien