Serapan Anggaran 2017 Pemprov Banten Baru 65 Persen
SERANG – Serapan anggaran di Lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten tahun anggaran 2017 baru mencapai 65 persen. Hal tersebut terungkap dalam rapat pimpinan Pemprov Banten di Aula Bappeda, Senin (2/10/2017).
Pernyataan tersebut disampaikan Gubernur Banten, Wahidin Halim usai menghadiri rapat yang biasa digelar setiap awal bulan tersebut.
“Serapan anggaran kita sudah 65 sampai 70 persen,” jelas Gubernur Banten kepada wartawan, Senin (2/10/2017).
Masa anggaran untuk tahun 2017 sudah memasuki triwulan 4, masih minimnya serapan anggaran di tahun 2017 ini menurut WH, akan segera mengambil langkah strategis untuk menggenjot serapan anggaran tersebut.
“Ya nanti akan kita genjot lagi,” jawab WH saat ditanya mengenai langkah Pemprov Banten menyelesaikan permasalahan tersebut.
Menyikapi hal tersebut, Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy mengatakan, masih minimnya serapan anggaran hingga triwulan ke-3 tahun ini disebabkan karena ada miss koordinasi antar OPD di lingkungan Pemprov Banten.
“Ada miss koordinasi, dalam rapat ini kami meminta masing-masing OPD bersinergi untuk dapat memaksimalkan penggunaan anggaran dan pembangunan di Provinsi Banten,” ujar Andika, Senin (2/10/2017).
Minimnya serapan anggaran, jelas Wagub terjadi di semua OPD, namun untuk pengerjaan fisik diklaim Andika sudah terlaksana semuanya.
“Untuk serapan anggaran beragam, di setiap OPD masih ada, pembangunan fisik kita lihat serapannya sudah cukup baik, rata-rata semua pengerjaan sudah berjalan dengan baik,” jelasnya.
Ia meminta kepada seluruh OPD di lingkungan Pemprov Banten untuk segera melaksanakan semua program dan menjalankan fungsi pengawasan dengan maksimal sehingga kebijakan pembangunan di Provinsi Banten bisa tercapai.
“Dalam hal serapan anggaran adalah bagaimana fungsi pengawasan dari OPD-OPD harus maksimal,” pungkasnya. (*/Yosep)