SERANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Serang soroti masih adanya Aparatur Sipil Negara yang kurang disiplin.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Serang Eki Baihaki, dirinya mengungkapkan dalam monitoring yang dilakukan komisi 1 masih menemukan ASN yang tidak disiplin.
Bahkan menurutnya, untuk meningkatkan disiplin pada ASN di Pemkab Serang, dirinya sudah berkoordinasi dengan BKPSDM dan membuat program potong Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
“Kemaren kita melihat beberapa progres yang dilakukan oleh BKPSDM terkait kedisiplinan ASN adalah salah satunya mengenai program potong TPP, jadi bagi ASN-ASN yang memang telat dalam kehadiran bahkan tidak hadir itu ada pemotongan TPP,” ucap Eki kepada Fakta Banten, Senin (27/5/2024).
Bahkan diakuinya, program pemotongan TPP pada ASN di jajaran Pemkab Serang dinilai efektif meningkatkan kedisiplinan pegawai, namun ada beberapa ASN yang masih tidak disiplin.
“Berbicara masalah efektif atau tidak, mungkin secara bertahap akan di komplain, kita juga melihat beberapa ASN yang gerunek dalam hal ini asn-asn juga sudah sebagian mulai terbiasa (disiplin-red),” ucapnya.
“Berbicara kinerja saat ini masih ada (tidak disiplin-red), kenapa saya bilang masih ada, karena TPP nya masih ada yang dipotong, kalau TPP-nya masih ada yang dipotong artinya masih ada yang tidak disiplin,” ucapnya.
Terakhir, Eki berharap BKPSDM untuk mensosialisasikan dan mencarikan solusi untuk ASN masih tidak disiplin, dan meminta BKPSDM untuk tidak tebang pilih kepada ASN yang tidak disiplin.
“Saya juga sampaikan ke BKPSDM jangan sampai ada tebang pilih dalam arti dilakukan tindakan atau sangsi yang tidak pas lantas itu mengakibatkan seperti itu, harus semuanya sama rata,” tandasnya. (*/Fachrul)
