Tak Pakai Masker, Warga di Serang Disanksi Push-Up
SERANG– Tidak menggunakan masker, sejumlah masyarakat yang berada di kawasan Pasar Lama, Kota Serang dihukum petugas. Sanksi yang diberikan pun beraneka ragam, mulai dari menyanyikan lagu kebangsaan, menyapu, berlari hingga push up.
Kepala Satpol PP Kota Serang, Kusna Ramdhani mengatakan, pihaknya bersama unsur TNI/Polri, Dishub serta Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Serang mulai melaksanakan sanksi sosial bagi masyarakat yang kedapatan tidak menggunakan masker.
“Sanksi ini dimaksudkan untuk membuat ada rasa kesadaran diri, dan tidak mengulang lagi,” ucapnya disela-sela sidak masker, Rabu (2/9/2020) siang, di Pasar Lama, Kota Serang.
Menurutnya, diberlakukannya sanksi sosial bagi masyarakat yang kedapatan tidak menggunakan masker berdasarkan Peraturan Walikota Nomor 30 tahun 2020 tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19. Sedangkan Perwal tersebut mulai diterapkan sejak ditanda tangani oleh Wali Kota Serang Syafrudin tanggal 24 Agustus 2020 lalu.
“Ini kan kita baru tahap 3. Karena yang pertana kan secara tertulis, lisan, sosial dan terakhir denda berupa uang Rp 100ribu. Kalau kita sudah menindak tapi mereka tetap melanggar sampai tiga kali, baru kita denda,” terangnya.
Selain memberi hukuman kepada masyarakat yang kedapatan tidak menggunakan masker. Petugas pun memberikan masker secara gratis bagi para pelanggar tersebut.
Disampaikan Kusna, jika masyarakat yang kedapatan tidak menggunakan masker memiliki alasan yang berbeda-beda. Mulai dari lupa bawa, tidak biasa pakai masker hingga mengaku sulit mendapatkan masker.
Untuk itu, ia berharap agar masyarakat bisa mematuhi himbauan dari pemerintah untuk tetap menggunakan masker saat melakukan kegiatan diluar ruangan. Sehingga hal tersebut bisa meminimalisir terjadinya penularan covid-19.
“Rencana kita akan melakukan rutin razia selama sebulan ini. Cuma kita harinya akan berbeda-beda. Untuk areanya yang pasti tempat keramaian, dan nanti kita hari minggu akan lakukan di acara car free day,” tukasnya. (*/YS)