TANGERANG – Warga yang berada di Kelurahan Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, meminta bantuan kepada pihak Kecamatan, KPU, hingga kepolisian dalam penanganan banjir yang menutup akses menuju Tempat Pemungutan Suara atau TPS.
Salah seorang warga setempat, Harto mengatakan, banjir yang menutup akses dikhawatirkan mempengaruhi jumlah suara untuk menggunakan hak pilihnya.
“Banjir di sini cukup tinggi, dan arusnya juga cukup deras. Kami harap ada bantuan personel yang bisa bantu kami, untuk menjemput warga menggunakan hak pilihnya,” katanya, Rabu, 14 Februari 2024.
Lanjut dia, untuk armada berupa perahu karet telah disediakan dengan total 1 unit dengan kapasitas 4 hingga 5 orang.
“Perahu karet kita ada, tapi kalau personel yang bantu engga ada. Karena rata-rata warga di sini jadi anggota KPPS. Makanya kami harap ada personel yang bantu kami untuk mengajak warga gunakan hak suaranya, meski kondisi hujan dan banjir,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang, Muhammad Umar mengatakan, total ada 67 TPS yang rawan banjir.
“Titik banjir total ada 67 dan tersebar di beberapa titik Kecamatan. Dalam hal ini kita pun bekerjasama dengan instansi terkait untuk pengamanannya. Sementara (banjir) masih kita pantau, kalau perlu dipindah nantinya akan kita koordinasi lebih lanjut,” ungkapnya. (*/Viva)
