Mengenal dr Bambang Susanto, Pemilik Klinik Medi-Go Langganan Pejabat Hingga Masyarakat Umum
TANGERANG SELATAN – Sakit bisa disembuhkan kecuali kematian, ucapan demikian disampaikan dr. Bambang Susanto kepada awak media dan TIM JTR (Jurnalis Tangerang Raya) yang menyambanginya di tengah kesibukan dengan pasien, Kamis (12/05/2022).
Founder ‘Rumah Indonesia Sehat Hospital BSD’ dan Medi-Go Klinik yang fasilitasnya sangat lengkap dan ditambah oleh pelayanan yang sangat ramah oleh suster yang beralamat di Villa Melati Mas Raya No.11, Jelupang, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.
Kepada wartawan ia menceritakan kisahnya terserang Covid-19. Kala itu, bulan Maret 2020, belum ada penerapan protokol kesehatan, kemudiaan tiba-tiba dirinya terserang panas tinggi.
“Usia saya 56 tahun, selama 49 tahun, saya belum pernah dirawat. Dalam keadaan panas, sel darah putih harusnya naik tapi turun. Minum obat gak sembuh. Ini ciri virus,” jelasnya
Dr Bambang lalu periksa laboratorium dan ‘CT Thorax‘, hasilnya, ‘pneumonia’. Saat itulah dia terkena Covid-19. Ia kemudian melakukan isolasi 12 hari.
“Dan puji Tuhan sembuh,” tuturnya.
“Artinya, penyembuhan bukan hal yang mustahil. Tentu dengan minum obat dan jangan lupa minum vitamin dan antibiotik,” ujar alumni FK UKI 91 ini.
Ia menceritakan klinik miliknya yaitu Medi-Go klinik sudah mendapat izin sebagai klinik pratama rawat jalan dan meramu obat sendiri, sehingga pasien tak perlu repot-repot ke apotik untuk membelinya, kecuali yang tidak ada, serta bisa menggunakan fasilitas BPJS.
Lanjut dr Bambang menambahkan, banyak pasien yang terbantu kesembuhannya, mulai dari pejabat seperti Gubenur, Walikota, Wakil Walikota, pengusaha, TNI/POLRI, akademisi, masyarakat umum berobat ke kliniknya dan sembuh.
Di tempat yang sama, Ayu Kartini HR (47) Ketua Jurnalis Tangerang Raya (JTR) dan Juga Ketua SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) Kota Tangerang menyampaikan rasa terima kasihnya kepada dr. Bambang Susanto.
‘Saya sudah berobat kemana-mana, dokter spesialis jantung dan penyakit dalam pun sudah saya datangin 7 dokter dalam 3 bulan hasilnya menyatakan tidak ada penyakit atau gejala jantung namun setelah saya mencoba pertama kali ke dr. Bambang, waktu itu tidak bisa jalan dan bergerak pun susah, alhamdulillah penyakit saya mulai membaik hanya dengan dua 2 kali suntikan. Pertama kali datang langsung bisa jalan dan saya putuskan datang lagi beberapa kali ke sana hasilnya sangat bagus sudah normal walau tidak seperti semula karena berproses,” beber Ayu kepada wartawan.
Terakhir ia menambahkan pertama kali ketemu dr Bambang, ia memberi semangat karena semua penyakit pasti ada obatnya kecuali kematian kita harus yakin dan semangat. (*/Red)
