JAKARTA – Salah satu orang terkaya di dunia Bill Gates bukan penggemar cryptocurrency atau kripto dan NFT (non fungible token).
Bahkan pendiri Microsoft menyebut fenomena itu “100% berdasarkan teori terbesar orang bodoh”.
Bill Gates juga mengatakan tidak ikut terlibat dalam kripto. Dia menambahkan terlibat pada sesuatu yang punya hasil, seperti pertanian.
“Gambar digital monyet yang mahal akan sangat meningkatkan dunia,” canda Bill Gates mengacu pada koleksi NFT Bored Ape Yacht Club, dikutip dari CNBC Internasional, Rabu (15/6/2022).
“Saya terbiasa dengan kelas aset seperti pertanian di mana mereka memiliki output atau seperti perusahaan tempat membuat produk. Saya tidak memasang posisi apapun di cryptocurrency,” ujarnya.
NFT atau non-fungible token dibangun di jaringan blockchain ethereum. Token ini disebut sebagai cara membuktikan kepemilikan aset digital. Beberapa diantaranya seperti koleksi seni atau olahraga.
Namun para kritikus melihat NFT sebagai overhyped dan berpotensi berbahaya bagi lingkungan. Karena sifat cryptocurrency yang haus daya.
Sementara itu harga cryptocurrency anjlok minggu ini. Ini terjadi setelah perusahaan peminjaman kripto, Celcius menghentikan semua penarikan akun.
Kejadian tersebut memicu kekhawatiran akan kemungkinan kebangkrutan Celcius, dan bisa berdampak pada pasar kripto. Pihak perusahaan hanya menyatakan “bekerja sepanjang waktu untuk komunitas mereka”.
Stablecoin TerraUSD dan Terra Luna juga mengalami penurunan. Saat mencapai harga tertinggi sepanjang masa, kedua kripto itu memiliki nilai gabungan hingga mencapai US$60 miliar.
Sementara itu CNBC Internasional mencatat pada hari Rabu Bitcoin diperdagangkan US$21.107 atau turun 7% dalam 24 jam terakhir. Sejak awal 2022, nilai Bitcoin telah terhapus lebih dari setengah nilainya. (*/CNBC)
