Antisipasi Radikalisme dan Narkoba, Komunitas Intel Rapat Tertutup di Banten

Sankyu

SERANG – Pemerintah Provinsi Banten bersama Komunitas Intel Intelejen Daerah (Kominda) menggelar rapat tertutup di Hotel Le Dian Kota Serang, Selasa (18/7/2017).

Pertemuan terbatas yang juga dihadiri unsur Kejaksaan, MUI dan Kasatgas Densus 88 Wilayah Banten dan Jakarta itu, dalam rangka menyikapi kejadian-kejadian besar yang terjadi di Provinsi Banten seperti penangkapan terduga teroris dan penangkapan 1 ton narkoba jenis sabu yang belakangan ini terjadi dan menyita perhatian publik.

Baca Juga : Sindikat Narkoba Sabu 1 Ton Sempat Menginap dan Masuk Hiburan Malam di Anyer

“Untuk menguatkan seluruh elemen intelegensi di Banten untuk mencegah radikalisme,” ujar Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy kepada awak media usai pertemuan terbatas tersebut.

Sekda ramadhan

Selain itu koordinasi yang dilakukan Pemprov Banten dengan Kominda ini, menurut Andika, agar kedepan Banten lebih kondusif dan tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

“Koordinasi antar pihak berwenang, intelegensi salah satu tulang punggung, bisa bersinergi menjaga koordinasi di lapangan,” katanya.

Bukan saja tentang terorisme pertemuan antar lembaga tersebut juga untuk menjaga suhu politik daerah dan peredaran narkoba.

“Bukan hanya terorisme juga peredaran gelap narkotika dan stabilitas suhu politik,” imbuhnya. (*)

Honda