CILEGON – SDN Kependilan Panggungrawi, di Kecamatan Jombang, merupakan salah satu sekolah di Kota Cilegon yang jadi langganan banjir. Penasaran dengan penyebabnya, Plt Walikota Cilegon Edi Ariadi bersama Kepala Dinas Pendidikan Muhtar Gojali, melakukan monitoring ke sekolah tersebut, Jumat (6/4/2018).
Curah hujan yang tinggi menjadi salah satu penyebabnya, namun faktor lain yang juga disesalkan oleh Edi adalah tumpukan sampah di sekitar sekolah mengakibatkan SDN Kependilan yang membuat drainase tidak berfungsi normal.
“Saya melihat kondisi di sekitar sekolah yang menyebabkan banjir diakibatkan oleh lingkungan yang kurang bersih dan tidak terawat karena banyaknya tumpukan sampah yang berserakan di setiap gorong-gorong yang sehingga sekolah terendam,” ungkapnya.
Melihat fenomena itu, Mantan Sekda Kota Cilegon tersebut meminta Kepala SDN Kependilan untuk selalu mengingatkan muridnya untuk menjaga kebersihan, sehingga tidak lagi ada banjir yang dapat mengganggu aktivitas belajar mengajar.
“Kepada Kepala SDN Kependilan saya ingatkan kembali untuk selalu memperhatikan siswa siswi agar tidak lagi membuang sampah sembarangan yang akan mengakibatkan kebanjiran,” terangnya.
Selain itu Edi juga mengintruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cilegon untuk segera memperbaiki drainase di sekitar SDN Kependilan.
“Saya minta kepada DPUTR mulai besok agar segera membantu menyelesaikan proses perbaikan solokan agar tidak lagi ada sampah yang berserakan sehingga air dapat mengalir dengan lancar,” ucapnya.
Kepala Dinas Pendidikan, Muhtar Gojali mengatakan, untuk memberikan semangat belajar pada siswa-siswi SDN Kependilan perlu meningkatkan kualitas sarana prasana yang baik.
“Demi meningkatkan semangat belajar para siswa-siswi kita perlu menyiapkan sarana dan prasarana yang baik serta sekolah yang bersih sehingga tidak ada proses belajar mengajar yang terhambat,” pungkasnya. (*/ADV)
