Warga Lebak Keluhkan Muatan Truk Pasir yang Berceceran di Jalan

LEBAK – Tidak ada habisnya jika kita mendengar keresahan warga terkait pertambangan pasir yang ada di Kabupaten Lebak. Kali ini warga diresahkan oleh banyaknya ceceran pasir basah dan lumpur yang berasal dari truk pengangkut pasir berserakan di jalanan.

Hal ini mengakibatkan jalanan menjadi licin dan berbahaya untuk dilalui, khususnya bagi pengguna kendaraan roda dua.

Asep Juhaeri, pengendara sepeda motor asal Kp. Curug Tutul yang sehari-sehari melintasi Jalan Raya Rangkasbitung-Cikande mengaku sangat kesal dengan kondisi Jalan yang membahayakan tersebut.

“Truk pasir yang mengangkutnya secara basah biasanya beroperasi mulai sore hari hingga pagi hari, karena kalau biasanya jalan yang berlumpur dan basah itu hanya arah (dari Rangkas-Cikande) melainkan jika malamnya turun hujan itu dapat membuat lumpur yang diangkut oleh para truk pasir putih larut dan menggenangi semua jalanan,” kata Asep kepada Fakta Banten, Rabu (23/5/2018).

Pijat Refleksi

Asep melanjutkan, hal tersebut akan sangat membahayakan pengguna jalan, terlebih jika hujan sedang turun.

“Kondisi jalan yang licin dan berlumpur mengakibatkan jalan yang licin, sehingga kondisi ini membahayakan pengguna jalan khususnya roda dua yang rentan akan kecelakaan,” jelas Asep.

Ia juga berharap agar Pemerintah Kabupaten Lebak dapat segera mengambil tindakan sebelum ada korban.

“Harapan saya semoga aparatur keamanan baik dari Dishub, Polsek, ataupun Polres Lebak segera menindaklanjuti terkait muatan yang basah dan berlumpur jika tidak ingin ada korban karena ulah kelalaian kita dalam hal membaca situasi dan kondisi,” tegasnya. (*/Eza-YF)

KPU Cilegon Terimakasih
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien