Ali Hanafiah Kecewa Gubernur Banten Tak Hadiri Rapimpurnas KNPI

SERANG – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) versi Fahd A. Rafiq menggelar Rapat Pimpinan Paripurna Nasional (Rapimpurnas), Selasa (5/6/2018), bertempat di hotel Le Dian Kota Serang.

Rapimpurnas KNPI tersebut dibuka pada Senin 4 Juni 2018 di Jakarta, dan ditutup pada Selasa 5 Juni 2018 di Kota Serang.

Sekitar 650 orang dari 152 OKP Nasional dan 34 delegasi Ketua DPD KNPI se-Indonesia turut hadir dalam acara Rapimpurnas yang digelar di Kota Serang tersebut.

Ketua DPD KNPI Banten, Ali Hanafiah, menyampaikan rasa syukurnya atas sukses digelarnya Rapimpurnas KNPI di Provinsi Banten.

“Alhamdulillah kegiatan Rapimpurnas ini bisa dilaksanakan di Banten, mungkin orang banyak tidak percaya bahwa ini bisa dilaksanakan di Banten. Dan hari ini kami buktikan,” ucapnya kepada awak media.

Dikatakan Ali, kegiatan Rapimpurnas yang dilaksanakan tersebut sebagai sebuah pembuktian bahwa pihaknya bisa melaksanakan kegiatan meski tanpa ada bantuan dari pemerintah Provinsi Banten.

“Ini membuktikan bahwa kita bisa mengadakan kegiatan Rapimpurnas dengan mandiri tanpa bantuan pemerintah Provinsi Banten,” ungkapnya.

“Perlu dicatat, kegiatan hari ini tidak menggunakan dana hibah apapun, tidak ada bantuan dari pemerintah Provinsi Banten. Tapi itu tidak membuat kami berkecil hati, ini membuktikan bahwa sebagai pemuda bahwa kegiatan kami harus mandiri,” lanjutnya.

Padahal, menurut Ali, pihaknya sudah melakukan beberapa upaya silaturahmi dan audiensi dengan pemerintah Provinsi Banten. Namun diakui Ali, bahwa apa upaya-upaya yang dilakukan pihaknya tersebut tidak menunjukkan progres yang berarti dari pemerintah Provinsi Banten.

Pijat Refleksi

“Tidak diberi bantuan, kami tidak masalah, namanya memohon, tidak diberi ya tidak masalah,” ujarnya.

Disinggung terkait adanya dualisme di tubuh KNPI Banten yang membuat Pemerintah Provinsi Banten tidak memberikan bantuan kepada pihaknya, Ali Hanafiah pun tidak berani memberikan tanggapan terkait persoalan itu.

“Silahkan tanya ke Gubernur kenapa menganak tirikan dan tidak berpihak kepada kami,” tuturnya.

“Intinya kami sudah bisa membuktikan bahwa kami pemuda Banten tidak perlu lagi dana hibah, kami bisa mandiri,” tegasnya.

Ketidakhadiran Gubernur Banten dalam kegiatan tersebut justru lebih disesalkan oleh Ali Hanafiah. Karena menurutnya, pemerintah seharusnya turut menyambut kedatangan para delegasi Nasional di Provinsi Banten.

“Saya pikir harusnya pemerintah Provinsi Banten melihat hari ini, diadakan kegiatan besar tingkat nasional, harusnya Pemprov hadir, diberi bantuan atau tidak, kami hanya ingin Pemprov Banten hadir, membuktikan bahwa Pemprov menyambut seluruh delegasi Nasional,” terangnya.

“Gubernur kami undang, Kadispora kami undang, tapi dari Kadispora ada tadi, Kasinya juga ada tadi,” tambahnya.

Namun Ketua DPD KNPI Banten versi Fahd. A Rafiq tersebut menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Walikota Serang yang turut hadir dan turut memberikan bantuan untuk digelarnya Rapimpurnas tersebut.

“Tapi saya berterimakasih kepada Walikota Serang yang tidak hanya hadir, tapi juga memberikan bantuan kepada kami,” tandasnya. (*/Ndol)

KPU Cilegon Terimakasih
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien