Peserta Didik Baru Yayasan Al-Khairiyah Citangkil Terus Meningkat
CILEGON – Yayasan Pendidikan Islam Al-Khairiyah Citangkil membuka pendaftaran murid baru tahun pelajaran 2019 – 2020. Sebelumnya, Al-Khairiyah telah menyebarkan informasi tersebut ke 350 sekolah, mulai dari TK, SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi baik di Banten maupun di luar Banten berupa brosur, kalender, poster Brigjend KH Syam’un, dalam rangka menjaring murid baru.
Ketua PPDB Al-Khairiyah, Rizmi mengatakan, murid yang mendaftar di Kampus Pusat Peradaban Islam Al-Khairiyah dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan, bahkan saat ini yang terdaftar sudah mencapai ribuan siswa.
“Salah satu contoh SDIT Al-Khairiyah meski belum meluluskan siswa hanya baru kelas 5, namun pendaftar cukup membludak sampai-sampai kita batasi karena ruang kelas tidak mencukupi,” kata Rizmi, Senin (17/6/2019).
Al-Khairiyah juga terbuka untuk menjaring pelajar berprestasi namun dari kalangan kurang mampu. Bisa bersekolah di SMA/SMK Al-Khairiyah dengan mendapat beasiswa.
“Kalau untuk SMK Al-Khairiyah sendiri baru kelas XII, jumlah pendaftar belum stabil oleh karenanya di jenjang SMK dan SMA memfasilitasi beasiswa terutama bagi siswa yatim yang dibatasi 20 siswa,” imbuh Rizmi.
Selain itu menurutnya, bukan hanya dari warga Banten saja yang mendaftar di Al-Khairiyah Citangkil ini, ada juga pendaftaran dari luar Banten seperti dari Jambi, Makassar, Lampung, Kalimantan Barat, dan sejumlah provinsi lainnya.
Dijelaskannya, banyak orang tua menitipkan pendidikan anaknya di Al-Khairiyah Citangkil, karena memiliki jenjang pendidikan yang lengkap dari pendidikan dasar hingga perguruan tinggi. Sekaligus peserta didik dari luar Banten juga bisa mengenyam pendidikan pesantren.
“Beberapa jenjang yang ada di Al-Khairiyah yakni pendidikan dasar dan menengah seperti, Play Group dan Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar Islam Terpadu (SD-IT), Sekolah Khusus (SKh), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK-IT), Pondok Pesantren atau Boarding,” jelasnya.
“Perguruan Tinggi seperti, Sekolah tinggi ilmu tarbiyah terdiri dari program studi, Pendidikan Agama Islam (PAI) S1, Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUDI) S1, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) terdiri dari program studi Management Pemasaran, SDM, Keuangan, Otonomi Daerah, Akuntansi Keuangan, Perpajakan, Syari’ah, Sekolah tinggi Ilmu Komputer (Stikom) terdiri dari program studi teknik informatika S1, Management Informasi D3,” tambah Rizmi, memaparkan.
Dan ada juga program Pondok Pesantren Ksatrian Taruna Islam Al-Khairiyah atau boarding school yakni Tahfidz Qur’an, Kitab Kuning, Bahasa Inggris, dan beragam Ekstra Kurikuler.
Untuk pendaftaran di buka setiap hari dari pukul 08.00 – 17.00 WIB, hari Minggu tetap buka.
Rizmi berharap dengan banyaknya murid yang mendaftar ini, Perguruan Islam Al-Khairiyah semakin maju sesuai dengan visi dan misinya di antaranya menjadikan Al-Khairiyah sebagai pusat peradaban Islam.
“Mewujudkan kampus peradaban Islam terpadu Al-Khairiyah Citangkil yang berdaya dukung dan berdaya saing,” tandasnya. (*/Ilung)