Milenial Minta Hasil Pemilu Bisa Lebih Cepat Diketahui

SERANG – KPU Kota Serang, Senin 16 Desember 2019, melakukan kunjungan ke sejumlah SMA/SMK sederajat untuk mengekspos hasil Pemilu 2019. Di hadapan para pemilih kalangan milenial itu, KPU membeberkan hasil pemilu mulai dari pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.

Ketua KPU Kota Serang Ade Jahran berkesempatan hadir di MAN 2 Serang. Anggota KPU Fierly Murdlyat Mabrurri hadir di SMKN 1; Anggota KPU Nanas Nasehudin hadir di SMAN 2; Anggota KPU Patrudin hadir di SMKN 5, dan Anggota KPU Fahmi Musyafa hadir di SMKN 4.
Pada kesempatan itu, sejumlah peserta didik berharap hasil pemilu bisa lebih cepat diketahui oleh masyarakat. Jika memungkinkan, pemilu di Indonesia bisa diketahui pada hari yang sama dengan proses pemungutan dan penghitungan suara dilaksanakan.

Ketua OSIS SMKN 1 Serang Carien Maliya Putri menjelaskan hasil pemilihan Ketua OSIS di sekolahnya yang telah digelar tanggal 25 November 2019 silam. “Saat itu kami memilih menggunakan perangkat IT. Setiap siswa cukup mengklik pilihannya di komputer yang telah dilengkapi diagram hasil suara setiap kandidat. Waktu itu kandidatnya ada 3 pasang calon. Sore hari tanggal 25 November itu, peraih suara terbanyak sudah bisa diketahui. Artinya, pemilih tidak menunggu lama untuk tahu siapa yang terpilih menjadi pemimpin. Alhamdulillah, saya yang terpilih. Kami berharap pemilu ke depan bisa lebih cepat diketahui hasilnya. Tentu KPU harus memastikan agar semua wilayah terjangkau internet dan jaringannya stabil,” kata Carien.

Hasil pemilu yang cepat, kata Carien, bisa menekan pemberitaan hoax. “Waktu pemilu lalu, banyak info soal ketidaksesuaian antara hasil pemilu yang diekspos oleh sejumlah lembaga dan media. Apalagi dibumbui oleh isu tentang kecurangan dan sebagainya. Ini membingungkan masyarakat.”

Merespons aspirasi itu, Anggota KPU Fierly Murdlyat Mabrurri menuturkan, hasil pemilu yang resmi adalah hasil rekapitulasi berjenjang yang dilakukan oleh KPU mulai dari TPS, kemudian ke PPK, lalu ke KPU Kabupaten/Kota, lantas ke KPU Provinsi, dan baru disahkan hasilnya oleh KPU RI. Proses itulah yang memakan waktu.

“Saat pemilu kemarin kami dilengkapi oleh alat kerja bernama Situng (Sistem Informasi Penghitungan Suara). Memang belum sempurna. Namun lewat Situng itu bisa dengan cepat diketahui hasilnya,” kata Fierly.

Anggota KPU Fahmi Musyafa menjelaskan, sosialisasi hasil pemilu itu juga dimanfaatkan KPU untuk mempublikasikan Rumah Pintar Pemilu (RPP) KPU Kota Serang yang telah diberi nama, Ki Mas Jong.

“Kami berharap, para siswa bisa berkunjung ke RPP Ki Mas Jong untuk lebih memperdalam pengetahuan soal kepemiluan. Mulai dari sejarah pemilu, hasil pemilu, hingga hal teknis yang berkaitan dengan pemilu. RPP adalah media pembelajaran bagi kalangan milenial untuk lebih paham dan mengerti tentang seluk beluk pemilu,” kata Fahmi. (*/Red)

KPUMilenialPemilu
Comments (0)
Add Comment